Happy Reading
.
.
.
"Dimana Mingyu sekarang ?" dan Kyuhyun benci dengan suara wanita dihadapannya ini. Wanita ini selalu bertindak seenaknya dan juga selalu memandang rendah Kyuhyun.
"Kenapa anda kembali menginjakkan kedua kaki anda dirumah ini, Nyonya ? Dan berhenti peduli kepadanya. Karena anda tidak berhak mempedulikannya."
Plak.
Kyuhyun tersenyum kecil dengan perlakuan wanita dihadapannya ini. Wanita anggun ini telah menamparnya dan membuat sebelah pipinya sakit juga panas. Sungguh wanita yang kasar. Pantas saja dulu ibunya tidak menyukainya karena selalu bertindak kasar.
"Kau tidak tahu siapa aku hah ?"
"Aku tahu. Kau adalah wanita yang telah membuat ibu dan adikku pergi dari rumah yang seharusnya mereka berdua tempati. Karena dirimu juga yang telah merenggut kebahagiaan keluargaku."
Wanita angkuh itu melipat kedua tangannya didepan dada dengan menatap Kyuhyun penuh keangkuhan. Inilah yang Kyuhyun paling tidak suka dengan wanita yang dihadapannya dan juga tidak adanya rasa malu, apalagi rasa sedikitpun dalam benaknya. Sungguh ia muak dengannya dan berharap wanita ini segera angkat kaki dari rumahnya.
"Jadi kau menyalahkanku ? Tidakkah kau sadar siapa yang waktu itu mengusir ibumu ? NENEKMU YANG MELAKUKANNYA !" teriaknya tepat diakhir kalimat membuat Kyuhyun naik pitam.
Kyuhyun selama ini memang tahu siapa yang melakukan pengusiran itu terhadap ibu juga adiknya. Siapa lagi jika bukan neneknya sendiri yang sekaranh telah menjadi seorang monster yang menakutkan. Seandainya dulu wanita itu tidak hadir dikehidupan ayahnya, mungkin ibu dan juga adiknya tidak akan pergi meninggalkan dirinya. Kedatangan wanita itu dan seorang anak kecil yang mengharuskan dirinya menerima anak kecil itu sebagai adiknya sendiri, walau kenyataannya memang benar bahwa anak itu adalah adik satu ayah.
"Aku tahu. Tapi semua ini salahmu sendiri yang hadir dikehidupan ayah dan juga ibuku ! Dan kau juga dengan tega meninggalkan seorang anak yang masih membutuhkan seorang ibu disini. Kau meninggalkannya cukup lama dan sekarang kau dengan seenaknya muncul kembali dikehiduapan kami. Tidakkah kau merasa malu, Nyonya ?" Dan kali ini Kyuhyun menjadi sosok yang banyak bicara. Saat dirinya membahas Mingyu, ia memang selalu seperti ini dan melupakan sikap dinginnya.
"Kyu kenapa ribut-ribut ?" tanya Donghae dengan menghentikan kedua kakinya saat dilihatnya Kyuhyun tengah bersama seorang wanita yang pernah bertemu dengannya. Donghae tidak akan semudah itu melupakan wanita yang pernah menjadi ibu tiri Kyuhyun.
"Hyung kau masih mengingatnya kan ? Wanita yang tidak memiliki rasa malu." ucap Kyuhyun tajam tanpa menatap Donghae.
Donghae hanya mengangguk tak percaya dengan perkataan tajam Kyuhyun. Ia tahu bahwa Kyuhyun sangat membenci wanita itu. Dan saking bencinya Kyuhyun tak mengijinkan menginjakkan kakinya dirumah ini. Itu lebih baik daripada Kyuhyun harus mengamuk dan mungkin saja sesuatu yang tidak diharapkan terjadi. Ya Donghae sadar bahwa Kyuhyun adalah anak penderita depresi.
"Ada apa ini ?" sama seperti Donghae. Begitupun juga Eun Woo, ia terkejut dengan kehadiran orang yang sekarang juga ia benci. Walau dulu ia teramat mencintainya, hingga dibutakan oleh cinta. Dan tanpa sadar ia harus kehilangan seseorang yang lebih tulus mencintainya -Haena-.
KAMU SEDANG MEMBACA
Different [SJ x SVT END]
Fanfiction"Kau hidup dengan sangat baik, sedangkan aku hidup jauh dari kata baik."