Minggu pagi yang cerah Ryana bersama Tisha pergi ke car free day bersama,
"Ryn yuk beli siomay dulu" ajak Tisha
"Eh kita kan baru sampai masa udah jajan aja sih"
"Yauda lah Ryn, lari kan juga butuh tenaga"
"Yaudah" jawab Ryana malas.
Sesudah membeli dua porsi siomay Ryana dan Tisha cari tempat duduk dan akhirnya dapat kursi taman deket pentas senam." Sha kok disini sih" kata Ryana
"Gak papa kali, sambil lihat orang pada senam hahahaha" jawab Tisha sambil tertawa
"Terserah lo dah".
Setelah makan siomay Ryana dan Tisha berlari sambil sesekali mereka ngobrol
"Sha gue capek nih, haus lagi" kata Ryana sambil mengusap keringatnya yang menetes"Iya nih capek juga ternyata"
"Mangkanya kita cari minum dulu yuk"
Setelah terjadi percakapan kecil antara mereka akhirnya Ryana dan Tisha membeli sebuah minuman jeruk segar, saat Tisha sedang mengantri Ryana melihat seseorang yang tidak asing digerumbulan cowok cowok, tidak salah lagi dugaan Ryana dalam gerombolan itu ada Tama kakak kelas yang ditabrak oleh Ryana.
"Kenapa gue deg... deg...an ya" batin Ryana. Tanpa sadar ternyata Tisha sudah berada disampingnya sambil membawa es jeruk ditangannya
"Nih es jeruk lu"
"Eh ya sha makasih "
"Kenapa sih lo kok liat kesitu ada siapa emangnya?" Kata Tisha sambil mencoba liat kearah gerombolan itu tapi tak berasil karena mereka sudah pergi
"Nng..gak liat siapa siapa kok" elak Ryana
"Kenapa lo kok kayak tegang gitu"
"Sialan Tisha" kesal Ryana dalam hati Ryana mencoba mengalihkan pembicaraan
" eh jeruknya seger banget yaa ternyata" kata Ryana mengalihkan pembicaraan.
"untung aja gue bisa ngeles" batin Ryana lega.
"Ryn lo mau kemana habis ini" tanya Tisha sambil memainkan ponselnya
"Gue mau pulang lah"
"Lah iya kalau itu sih tau maksutnya mau ngapain"
"Mau tidur"
"Gue kerumah lo ya"
"Nggak, gue mau tidur"
"Lo kok gitu sih sama sahabat lo sendiri" rengek Tisha sambil memasang wajah memelas
"Yaudah " jawab Ryana sambil menarik nafas tinggi.
Ryana dan Tisha pun jalan beriringan untuk mencari angkutan, setelah melihat angkutan yang sesuai dengan jurusan mereka naik angkutan tersebut
Beberapa menit kemudian mereka samapai di rumah Ryana. Ryana mempersilahkan sahabatnya untuk masuk
"Sha ayo kekamar gue aja"
"Rumah lo kok sepi banget sih" jawab Tisha yang tidak memperdulikan ajakan Ryana
"iya semua pada keluar, tapi ada bibi kok"
"Oh gitu".
Sampai dikamar Ryana, Tisha sibuk melihat lihat koleksi novel Ryana, memang Ryana suka banget yang namanya novel jadi koleksi novelnya banyak banget.
"Oh ya Ryn gue kan mau pinjem novel lo yang judulnya kakak kelas itu, lo udah selesai baca"
"Udah"
KAMU SEDANG MEMBACA
Bersua Rindu
Teen Fiction"Gue suka sama lo" itulah kata yang terucap dari seorang Tama Anggara memiliki sifat dingin namun dapat luluh karena rasa jatuh cintanya pada Ryana Novilda. Ada masa saat mereka LDR cinta mereka diuji pada masa itu. Masa dimana Tama yang harus kulia...