Jam menujukan 06.09, Ryana dan Tama datang disekolah, ini adalah hari pertama mereka betangkat sekolah bersama setelah kemarin Tama menyatakan perasaannya dengan caranya sendiri tanpa bertele tele pada Ryana.
saat Tama memasukan motornya di parkiran kelas banyak orang yang melihat pemandangan yang tak biasa yaitu melihat Ryana dan Tama berangkat bersama, Ryana terlihat malu karena banyak yang melihat mereka berdua.
Ryana berjalan cepat kearah kelasnya karena ia tidak mau jadi pusat perhatian banyak orang, Tama memanggil Ryana namun Ryana tidak menoleh dan tetap melanjutkan jalan cepatnya.
Tama mengikuti Ryana dibelakangnya sedikit mengejar langkah cepat Ryana entah kenapa alasanya Tama tidak tahu.
"Ryn kenapa harus jalan cepet" tanya Tama saat sudah menyamai langkah Ryana
"Nggak papa kok kak" jawab Ryana berusaha bersikap biasa aja
"Kamu malu ya pacaran sama aku dan jalan sama aku "sontak Ryana terhenti dari langkahnya setelah mendengar perkataan Tama
"Nggak gitu maksutku kak, aku nggak malu pacaran sama kakak tapi aku malu dilihatin oleh orang - orang"
"Iya kamu malu jalan sama aku kan"
"Bukan gitu kak aku cu" kata Ryana terhenti karena tiba tiba Tama menarik tanganya untuk ke kelas
tanpa mendengar penjelasan Ryana terlebih dahulu, selama digandeng oleh Tama Ryana hanya pasrah tak berani melepasnya karena takut Tama makin salah paham.
saat sampai didepan kelas Tama melepaskan gandenganya, Ryana tanpa mengucap apapaun pada Tama langsung masuk kekelas, saat itu kondisi kelas masih sepi
"Malu malu gue" kata pelan Ryana sambil menutup wajahnya dengan kedua tanganya
"Kenapa lo " tiba tiba Disa menepok bahu Ryana
"nggak papa Dis gue hehehe" kata Ryana masih menyembunyikannya pada Disa sahabatnya di SMA
"Eh katanya lo udah pacaran ya sama kakak kelas 12 IPA"
"Lo kok tau sih" ucap Ryana kaget bukan main gimana beritannya bisa cepet banget kesebar coba
"Yaelah berita itu sekarang udah bisa cepet menyebar Ryn, karena lo jadiannya dikantin kan kemarin" Disa menceritakannya dan memang benar adannya Ryana kemarin jadian di kantin. Astagaa
"Yaampun masa sih" kata Ryana khawatir
"Iya, bahkan ini jadi trending topik lo disekolah, karena konon katanya pacar lo itu nggak pernah pacaran sebelumnya karena sifatnya super dingin, banyak cewek yang ngedeketin tapi ditolak mentah - mentah sama dia, mangkanya kabar kalau lo pacaran sama Kak Tama itu jadi berita yang mengejutkan"cerita Disa "lo juga nggak cerita ama gue dasar lo ya main rahasian sama gue sama Tisha" lanjut Disa dengan nada kecewa
"Nggak gitu dis gue cuma malu aja gitu" ucal Ryana yang mendapat jitakan dari Disa
"Apa lo bilang malu, yakali kayak lo nggak pernah pacaran aja, seharusnnya tuh lo bangga dapet luluhin pangeran es sekolah kali" ucap Disa sambil sedikit emosi
"Emang tapi ini tuh beda dis" jawab Ryana sambil mengelus elus kepalannya yang kena jitakan Disa
"Hadeh udah ah terserah lo" Disa dalam ngambek mode on
Sungguh barusan yang dikatakan oleh Disa membuat Ryana kaget tak percaya. Masa iya seorang Tama yang ganteng kayak gitu nggak pernah pacaran. Terus kenapa juga harus malu coba toh Tama yang mengungkapkan bukan Dirinya jadi nggak perlu malu lah.
Saat pelajaran berlangsung Ryana terus kepikiran tentang beritanya bahwa ia berpacaran dengan Tama sudah menyebar, Ryana membatin sambil melihat guru yang mengajar tanpa fokus ke pelajaran
KAMU SEDANG MEMBACA
Bersua Rindu
Teen Fiction"Gue suka sama lo" itulah kata yang terucap dari seorang Tama Anggara memiliki sifat dingin namun dapat luluh karena rasa jatuh cintanya pada Ryana Novilda. Ada masa saat mereka LDR cinta mereka diuji pada masa itu. Masa dimana Tama yang harus kulia...
