17| Dating Time

4.5K 533 64
                                    

So Hyun sedang fokus menonton sebuah reality show yang ditayangkan di salah satu stasiun televisi pada minggu pagi. Gadis itu sudah mandi dan sarapan. Meski ia sarapan sendirian karena Taehyung belum bangun. Pria itu akan bangun sedikit lebih siang jika hari minggu tiba.

Sejak tadi ia juga membalas pesan Tzuyu. Sahabatnya itu mengatakan bahwa libur musim dingin nanti dia akan pulang ke Taiwan untuk menjenguk keluarga besarnya.

Sementara Jungkook... pemuda itu tidak membalas pesannya sejak bangun tidur tadi. Mungkin Jungkook belum bangun karena tadi malam pemuda itu mengatakan pada So Hyun bahwa ia akan bermain game mungkin sampai menjelang pagi.

Tok... tok!

So Hyun menoleh ke arah pintu. Ternyata Taehyung baru saja mengetuknya meski pintu itu dalam posisi terbuka.

"Ajhussi," So Hyun yang tadi bersila di atas tempat tidur buru-buru turun. "Selamat pagi."

"Pagi," jawab Taehyung masih dengan wajah bantal khas orang bangun tidur. Tapi tetap saja, ketampanannya tidak perlu diragukan. "Kau sudah sarapan?"

"Sudah. Apa Ajhussi ingin makan sesuatu? Aku akan menyiapkannya."

"Tidak perlu," Taehyung mengucek matanya menggunakan punggung tangan kemudian kembali menatap So Hyun. "Kau sudah mengerjakan PR-mu?"

So Hyun mengangguk.

"Kau ada acara hari ini?"

"Obseoyo."

"Kalau begitu bersiaplah. Dua puluh menit lagi kita pergi," Taehyung berbalik hendak meninggalkan kamar So Hyun namun berhenti saat gadis itu memanggilnya.

"Kita mau pergi ke mana, Ajhussi?"

"Bioskop. Aku ingin menonton film bersamamu."

Setelah mengatakan itu, Taehyung pergi meninggalkan So Hyun untuk menuju kamarnya karena ia harus segera mandi.

"Menonton film? Denganku?" So Hyun masih mematung di tempatnya. Merasa heran dengan apa yang baru saja ia dengar. "Ada apa dengannya? Kemarin dia sangat dingin bahkan seperti malas melihat wajahku. Tapi sekarang? Oh! Chankkaman! Aku harus memakai baju apa? Ajhussi kan biasanya memakai pakaian formal ke mana-mana."

So Hyun berlari menuju lemari dan segera membukanya. Dia mencari pakaian yang kira-kira cocok dengan Taehyung.

"Apa aku memakai celana jeans saja? Ah, jangan. Nanti tidak serasi dengan pakaian Ajhussi. Apa aku memakai dress saja? Tapi kan ini hanya ke bioskop," Tangan So Hyun terus bergerak mencari dan menempelkan pakaian di tubuhnya. "Bagaimana dengan rok? Ah, aku tidak bisa memakai pakaian pendek. Lalu aku harus memakai apa?"

Bahkan hingga sepuluh menit berlalu, So Hyun belum juga menemukan pakaian yang ia rasa cocok. Karena sampai pada jalan buntu, So Hyun memilih pergi ke kamar Taehyung dan ingin melihat apa yang pria itu pakai agar nantinya dia bisa mencocokkan pakaiannya.

Tok... tok!

"Ajhussi."

Hening.

Tok... tok!

"Ajhussi, apa aku boleh masuk?"

So Hyun menghitung satu sampai dua puluh dan berharap Taehyung lekas membuka pintu. Namun sampai dia selesai menghitung, sang pemilik kamar belum juga membuka pintu untuknya.

"Apa Ajhussi tidur lagi?"

Karena penasaran, So Hyun nekat membuka pintu dan masuk ke kamar Taehyung. Kamar ini terkesan gelap dan sedikit... menyeramkan. Seprai hitam, selimut hitam, gorden hitam, dinding warna abu-abu, karpet bulu warna hitam, mungkin jika gorden di kamar ini tidak disibak, ruangan ini akan gelap seperti malam hari.

AHJUSSI ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang