07. Kembali Seperti Biasa!

2.3K 163 3
                                    

Seperti hari-hari sebelumnya naruto pun melakukan aktivitas seperti biasa yaitu bersekolah bersama keempat sahabat sekaligus pengikut setianya, ya siapa lagi jika bukan shikakiba dan nejigaraa.

Tanpa diduga naruto pun berpapasan dengan sang pemuda raven yang juga sudah berada dikolidor yang sama dan disitu keduanya hanya saling diam enggan untuk menyapa satu sama lain.

Hingga sebuah suara deheman yang membuat naruto menoleh kearah si surai raven

"Ekhem! "

"Tumben kau datang sepagi ini sasuke-kun? "tanya naruto basa basi

"memangnya tidak boleh hm? "ucap sasuke seraya merangkul mesra pundak sempit naruto yang notabenenya naruto lebih pendek dari sasuke.

"Ya hentikan tingkahmu tuan uciha! "ucap naruto seraya menghempas pelan tangan sasuke

"Kenapa?  Malu?" tanya sasuke

"Kau tanya kenapa ini masih dilingkungan sekolah,  dan Malu?  Hahaha aku bukan malu hanya saja bukan seperti itu cara seorang uciha! "ucap naruto dan langsung mempercepat langkah kakinya dan sasuke semakin jatuh hati pada pujaan hatinya itu. 'Menarik dan imut! Naru kau sudah membuatku jatuh terlalu dalam tunggu waktunya tiba baby! You're mine!' batin sasuke kala melihat punggung naruto dan yang lainnya menghilang dibalik belokan.

Tiba di kelas naruto dan dan keempatnya langsung duduk di tempatnya masing-masing.

"Dasar uciha keparat sasuke😣😣 jantungku oh tidak aku masih sayang padamu😭" batin naruto berteriak tidak karuan

"Naru? Naru?  Hey?  NARUTO UZUMAKI.... "teriak kiba yang sudah jengah dengan naruto yang melamun entah melamun tentang apa.

"YAK EKORNYA SHIKA KENAPA KAU BERTERIAK? KAU PIKIR AKU TULI APA?! "ucap naruto membalas teriakan kiba

"habisnya kau dipanggil tidak merespon! Maafkan aku naru hehehe"ucap kiba

"Hn,,, ada apa? " tanyanya lagi

"Kau melamun soal sa--

"TIDAKK! "ucap naruto yang mengerti apa yang dibahas oleh kiba

"oupss maafkan aku naru hehehe" ucap kiba yang tak ingin membuat mood naruto turun

"hey puppy kau berisik bisa tidak jangan tanyakan sesuatu yang tidak penting itu! "ucap shika yang terbangun dari acaranya tidur

"Dasar rusa tukang tidur dan pemalas awas saja kau"ucap kiba mendelikan mata tajamnya

"Mendokusoi na puppy"ucap shika dan kembali untuk melanjutkan tidurnya

"dasar rusa!! "ucap kiba dan kembali duduk menghadap depan tanpa menghiraukan tatapan aneh dari para siswa siswi diruangan itu berbeda dengan nejigaraa yang sedang asyik bermesraan dengan saling menyuapi satu sama lain membuat yang lain iri terkecuali ketiga orang yang baru saja berdebat sesuatu yang tidak penting.

"Ekhem... Geser"ucap seseorang pada naruto yang tengah duduk sambil menghadap ke arah jendela dan sedikit tersentak mendengar suara dingin dari arah sebelahnya.

"Hn"hanya itu yang keluar dari mulutnya

"Kenapa? " tanya sasuke pada naruto yang sudah berpose dengan wajah yang ada di atas kedua telapak tangannya serta bibir yang sengaja dimanyunkan kedepan sungguh 1 kata terlintas di benak sasuke "Manis"

Naruto hanya memilih diam sebab dia masih kesal sekaligus malu dengan sasuke saat ini.  Ya namanya juga naruto yang masih memerlukan belaian kasih sayang tidak ada orang tua sasuke pun jadi wkwkwkwk ok back to the story guys

Mafia S.N X Mafia U.S (Sasunaru) {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang