'18'

186 24 1
                                    

Berkunjung ke pasar malam di Gwangju, aku jarang sekali melakukannya. Letaknya cukup jauh dari rumahku dan untuk sampai ke tempat ini. Aku harus menggunakan bus, dan itu membuatku sedikit malas. Aku lebih senang pergi menggunakan sepeda, tapi rasanya kakiku akan pegal jika aku memaksakan diri untuk mengendarai sepeda di tempat ini.

Seungyoun sudah berdiri di sana. Dia bergegas menarik lenganku ketika aku sampai di hadapannya. Dia mengajakku ketika aku di hadapannya. Dia mengajakku menikmati beberapa potong kaki ayam pedas dan segelas hwacae di sebuah pojang macha pinggir jalan. Aku benar - benar menyukainya.

"Jika aku datang ke sini sendirian, aku bisa menghabiskan banyak potong kaki ayam pedas, tapi malam ini kan kau ada di sini, tampaknya aku harus sedikit mengurangi sifat rakusku," canda Seungyoun. Mulutnya yang tipis dipenuhi kaki ayam pedas.

Aku hanya memperhatikannya tanpa berkata - kata. Lantas mataku jatuh pada hiasan pelengkap pada hwace, bunga azalea. Ini pasti karena sekarang musim semi, jadi penjual sengaja menambahkan hiasan bunga ini. Jika Yohan tahu, dia pasti akan sangat menyukainya.











Sumpah gk nyangka bgt pembacanya udh sampai 1,16k aja T_T. Gomawo buat yang sudah membaca cerita pertama ku ini :') dan makasih jg buat votex 💕. Dan special 1,16k hari ini aku bakal buat 4 chapter buat kalian ><

Loved You Before I Met YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang