maaf ya semakin lama cerita ini semakin menjenuhkan dan memboankan, tapi terimaksih untuk kalian yang mamsih setia dengan cerita aku yang ini terimakasih banyak untuk selalu dukungan kalian yang masih membuat aku semangat u tuk melanjutkan cerita ini. selamat menikmati. jangan lupa vote dan komen ya.
****
"Aku cinta sama mas., aku rela jadi Istri kedua mas.." ucap Aisyah."APA.."
Iqbaal menoleh kearah sumber suara itu adalah suara salsha, salsha mendengar ucapan aisyah, menawarkan diri kepada Iqbaal untuk menjadi istri ke dua. Yang semula salsha ingin memanggil iqbaal karna ada telvon dari Sahabat iqbaal, namun ia sudah di suguhi dengan pemandangan menjijikan, seorang perempuan kalem seperti aisyah, yang faham ilmu agama menawarkan diri untuk menjadi istri kedua dari seorang Iqbaal.
"Sayang.. kamu dengar ya.. jangan salah faham dulu sayang.
" ucap Iqbaal mendekati salsha yang berdiri terpaku di ambang pintu dapur. Dan tak lama kemudian, ada marni dan Fauziyah yang datang melihat pertengkaran itu."Astaghfirullah.. syah ada apa, kok kamu nangis.. mbak salsha juga.. a'ale.." ucap marni yang mendekati aisyah.
"Apa kak, apa yang harus aku dengar dari kakak, aku dua kali kak dua kali, tanya ada apa dengan kakak, dan ini yang aku dengar, aku kecewa, kakak jujur soal aira, kenapa kakak gak bisa jujur soal dia.." salsha menangis dan menunjuk ke arah aisyah. "Aku perempuan dan saat tadi aku datang ke sini aku perhatikan Dia, cara dia memandang kakak dan cara dia bicara dengan kakak itu beda kak beda... dan ini kenyataannya dia cinta kakak dan dia menawarkan diri jadi istri ke dua kakak.." salsha menangis. Ia kecewa karna iqbaal menutupi sesuatu darinya tentang aisyah. Aisyah gadis pesantren yang manis itu.
Aisyah hanya diam melihat salsha seperyi itu, ia hanya mampu menangis. Sedangkan kedua teman aisyah terkejut dengan ucapan salsha.
"Astaghfirullah.. aisyah.." lirih fauziyah dan marni.
"Oke aku cerita semuanya tapi gak sekarang, kamu harus tenang dulu sha, jangan kayak gini.. kamu boleh kecewa sama aku sayang, tapi jangan kayak gini oke.. tenang sayang.. kasian anak kita sayang.. oke." Ucap Iqbaal melembut. Ia takut akan terjadi apaapa dengan anak dan istrinya jika salsha seperti itu.
"Gimana aku bisa tenang kak, kalau suami aku di depan mata aku di lamar menjadi suami dia.. aisyah.. aku tau kamu adalah orang yang cerdas. Dan kamu adalah seorang wanita murahan yang mengemis cinta dengan orang yang gak pernah mencintai kamu. Aku gak tau apa yang udah terjadi antara kamu suami aku dan aira.. tapi tindakan kamu gak lebih seperti sampah" ucap salsha dengan menekan kata sampah. Iqbaal hanya diam ia tau salsha sangat terpancing emosinya saat ini.b aisyah melotot mendengar ucapan salsha.
"Mbak salsha, saya tau saya bukan gadis kota seperti mbak salsha, apa saya salah jika saya memperjuangkan cinta saya kembali, dan menurut saya sah jika seorang laki-laki memiliki istri lebih dari satu.." bantah aisya. Kedua teman aisyah terkejut dengan ucapan aisyah. Bagaimana busa teman mereka yang mereka anggap kalem dan cerdas bisa swmurah ini.
"Aisyah cukup, gak ada yang harus kamu perjuangkan, aku gak akan mau menikahi kamu." Ucap Iqbaal.
Salsha memalingkan wajahnya mengusap air matanya kasar.
"Aku pulang. Selesaikan masalah kamu yang belum selesai jangan temui aku sampai masalah ini selesai." Ucap salsha pada iqbaal , dan berlari menuju ke dalam kamarnya dengan iqbaal. Dan meraih koper yang ada bajunya."Mas." Panggil aisyah namu tidak di hiraukan oleh iqbaal yang mengejar salsha.
"Syah, sadar kamu itu salah." Ucap marni.
"Kamu diam marni.. kamu gak tau apa-apa.." ucap aisyah lalu mengikuti iqbaal mengejar salsha.
"Ya Allah aisyah.. ayo zi kerjar dia." Ahak marni.
KAMU SEDANG MEMBACA
BERBEDA (IQSHA)❤ END
Romancecinta bisa datang dan pergi kapan saja ketika dia mau. tanpa di tebak bagaimana alurnya kepada siapa saja ia bisa datang kapan dia akan datang pun tak ada yang bisa menebaknya dan bagaimana caranya pun, tanpa seorang pun tau. Kisah dua anak manus...