Setelah mereka melaksanakan shalat subuh mereka memutuskan untuk pulang kerumahnya. Sebenarnya umi melarang mereka untuk pulang sekarang tapi zikri harus ke rumah sakit dan fatwa tiba-tiba mendapat kabar jika dia harus ke kampus karena dosennya akan masuk.
"yaudah abi umi, kami pulang dulu yah kita bakalan sering kok datang kesini" ucap zikri dan mencium tangan kedua orang tuanya secara bergantian, dan setelah itu fatwa.
"janji yah kalian harus sering datang kesini dan harus nginep titik"
"iya umiku yang paling cantik. Assalamualaikum"
"waalaikum salam"
Di perjalanan sesekali mereka ngobrol. Tak lama mereka telah sampai dan zikri memarkirkan mobilnya di pekarangan rumahnya.
"sayang aku mandi dulu yah" ucap zikri dan berlalu meninggalkan fatwa yang tengah mempersiapkan buku yang akan dia bawa.
Hany butuh waktu 10 menit akhirnya zikri keluar kamar mandi dan memakai pakaian yang telah disiapkan oleh istrinya.
"aku mau mandi juga mas" kata fatwa.
Setelah fatwa keluar dari kamar mandi, dia mengambil pakaian yang akan dia pakai.
"sayang, aku anterin kamu dulu terus aku langsung ke rumah sakit yah"
"ehh ngk usah mas aku bisa kok naik angkot, kan kampusnya ngk jauh dari sini."
"aku ngk tenang kalau bukan aku yg nganter kamu, nanti kamu di godain sama supirnya lagi"
""kok gitu sih mas, masa suamiku seorang dokter yang super dingin ini cemburu sama supir angkot, ada ada aja kamu mas" ucap fatwa tak percaya kalau ternyata suaminya itu pencemburu juga heheh
"yang penting aku yang nganter kamu."
"iya iya suamiku bawel"
"biar bawel tapi sayang kan?" ucap zikri sambil mencubil gemas pipi istrinya.
------skip-------
Zikri telah memberhentikan mobilnya pas didepan kampus fatwa.
"mas aku turun dulu yah, mas harus inget jangan godain dokter perempuan dan juga perawat yang di rumah sakit." ucap fatwa mengingatkan zikri.
"ngk dong sayang, buat apa aku godain mereka kan udah ada kamu yang kalau aku godain pipinya jadi merah hahahhah"
"assalamualaikum" fatwa mencium tangan suaminya lalu turun dari mobil karena mukanya yang kini seperti kepiting rebus.
"hahahhahaah waalaikum salam"
Selpas fatwa pergi zikri piun melajukan mobilnya menuju rumah sakit karena sedari tadi bizar menelponnya.
Akhirnya zikri sampai di rumah sakit,dan menuju keruangannya untuk mempersiapkan diri karena pasiennya akan di operasi jam 09.00 sedangkan sekarang masih jam 08.30.
Zikri mengambil ponselnya dan menelpon bizar dan menyuruhnya untuk keruangannya.
Dan seseorang itupun datang yang tak lain dan tak bukan yaitu bizar.
"lu kok dari tadi nelpon gue?"
"sebenarnya ada yang mau gue kasih tau ke lu"
"emang apaan sih? Kayaknya penting banget."
"orang yang bakal kita operasi, dia ngk punya biaya. Yang sebenarnya dia di operasinya kemarin tapi di tunda dulu sampai keluarganya bisa bayar".
"kok lu ngk ngomong ke gue masalahnya sih? Cuman gara gara dia ngk punya uang operasinya ditunda? Apa lu ngk kasian sama dia?" ucap zikri yang emosi, zikri tidak habis kenapa semuanya tinggal diam disaat pasien butuh pertolongan.
"yaudah sekarang kita mulai aja operasinya, gue minta tolong, lu ke tempat administrasi kasi tau dia kalau gue yang bakal tanggung semua biayanya.
"oke, nanti gue nyusul yah" ucap bizar dan belalu meninggalkan zikri.
🏡🏡🏡🏡
Assalamualaikum teman teman
Aku up lagi nih hehehe
Nanti aku bakalan kasih kejutan buat kalian yang setia nungguin cerita MID.😍
KAMU SEDANG MEMBACA
My Imam Doctor
Spiritualcinta tak pernah meminta tuk menanti ia mengaambil kesempatan,itulah keberanian atau mempersilahkan yang ini pengorbanan.