20.Nyaman | Remake

4 0 0
                                    

"Awww aww " ringis ardhi berulang kali

Sarah gadis itu memberikan tatapan sinis pada ardhi.Ia mengumpulkan semua peralatan medis yang di butuhkannya.

"Alay banget sih lo,baru juga di pegang belum di obatin" ejek sarah

Ardhi hanya menyengir kuda sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Demi lo gue kayak gini" ujar ardhi

Sarah mengernyitkan dahinya menatap aneh ardhi "suruh sapa emang?lo sendiri kan?sukurin" jawab sarah  mencibir

"Tuh mulut ga ada manis manisnya dikit"

Gadis itu tampak kesusahan membuka tutup obat merah yang di gengggamnya dan ardhi yang melihat mencoba merebut tetapi di tahan oleh sarah.

"Gausah,gue bisa kok" kekeh Sarah

Sampai akhirnya..

Crutt..

Cairan merah itu muncrat ke wajah sarah.

Ardhi membuang nafas pelan "kalo emang batu ya susah di bilangin" sindirnya

"Sini gue lapin" ucap ardhi sambil mengelap wajah sarah pelan

Gadis itu juga curi pandang ke arah ardhi,wajahnya yang tegas seketika membuat ia jatuh hati.

"Omg!!my baby cenulku!!!"

Sampai suara teriakan itu muncul membuat keduanya menoleh.

Tepat sekali!!ia melisa yang kini sudah memegang wajah ardhi tanpa persetujuan dari orangnya.

"Kamu gapapa kan,my baby cenul" ucap melisa khawatir

Ardhi langsung menghempas kasar tangan melisa "lo udh liat gue kan?baik kan?yaudahlah gausah lebay gitu" 

Melisa langsung mengerucutkan bibirnya dan kini tatapannya beralih ke sarah.

"Pasti gara gara lo kan my baby cenul terluka!!" Tuding melisa

Sarah terdiam sambil memberesi peralatan medis karena malas untuk berurusan dengan melisa ia cepat cepat ingin pergi dari sini.

"Tuh anak gada sopan santun emang" kesal melisa yang melihat sarah pergi dari uks "di ajak ngomong malah di tinggal" lanjut melisa

"Lo nya aja yang ganggu gue sama sarah " ucap ardhi yang kini ikut meninggalkan melisa sendirian di uks

---

"Sarah Sarah" panggil ardhi yang mengejar langkah sarah begitu cepat

Ardhi langsung cepat mengamit tangan gadis itu sampai membuat berbalik menghadap ke arahnya.

"Lo itu di panggil denger ga sih"

Sarah melepas tangan dari genggaman ardhi "apa lagi sih" tanya sarah

"Gue cuma pengen sama lo jadi...

"To the point " sela sarah langsung

Ardhi harus ekstra sabar dengan sikap sarah yang seperti ini.

"Yaudah ikut gue,kita ke taman belakang sekolah"

"Di sini kan bisa, cepet apaan"

"Mau semua orang liatin kita denger omongan kita..

"Yaudah yaudah dimana tempatnya buruan"

Ardhi mengamit tangan sarah lalu beranjak ke tempat yang di tuju yaitu taman belakang sekolah dimana tempat itu yang paling nyaman di sekolah ini.

"Gini mungkin menurut lo ini terlalu cepet tapi gue cuma pengen ngomong aja"

"Apaan sih buruan ,basa basi banget"

"Gue nyaman sama lo"

--

Haloo readers❤
Libu tlah tiba horeeee....😆

Jangan lupa vote+comment❤

Jangan lupa follow

unilila11

QinadaFebri

Bye bye💓

SATU RASA|REMAKE|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang