Boyfriend

•두'𝐝𝐮𝐚 •

Jaehyun dan Mingyu menemani kamu ke kelas. Karena hari ini hari pertama kamu menjadi siswi sekolah menengah atas.

Kalian bertiga melangkah masuk ke sekolah dan menjadi sorotan para siswa dan siswi.

Kamu menjadi risih dan menundukkan kepalamu. Jaehyun dan Mingyu yang sadar itu pun merangkul mu.

Jaehyun membuat status di instagram bahwa kamu adalah tetangganya yang baru bersekolah disini.

Siswa dan siswi yang mengetahui Jaehyun membuat status pun segera membuka applikasi instagram. Dan mereka mengangguk mengerti.

Sebenarnya, Jaehyun sering mengirim postingan di instagram bersamamu. Hanya saja sekarang kamu sudah berkembang dan penampilanmu menjadi berbeda

Yang artinya kamu yang dulu dan yang sekarang sangat berbeda karena seiring waktu berkembang.

" udah kamu santai aja. Kan ada aku dan Mingyu " ujar Jaehyun sambil mencubit pipi mu gemas. Kamu menanggapinya dengan tersenyum tipis.

" nah akhirnya ketemu kelasnya. Jaga diri dek, nanti kita jemput kok pas pulang " ujar Mingyu.

" kenapa dijemput! " kamu mengerucutkan bibirmu.

" nanti kalau lo hilang, gue tinggalin ya " ujar Mingyu menatap mu galak.

Kamu mendengus kesal.

" udah engga apa. Yaudah kami ke kelas ya, nanti jadwal pertama ada diumumin kok. Jaga diri yaa " ujar Jaehyun tersenyum.

" sampai nanti dik! " kata Mingyu sambil merangkul Jaehyun menuju kelas mereka.

" oke Kim Y/n, kamu pasti bisa! " gumammu lalu memasuki kelas.

Kamu mengedarkan pandanganmu mencari bangku yang kosong.

" eh kamu! duduk disini saja! " seru wanita sambil melambaikan tangannya.

" e-eh? aku? " tanya mu sambil menunjuk dirimu.

" iyalah masa ke papan tulis " ujarnya sambil terkekeh.

" ah iya " kamu melangkahkan kakimu menuju wanita orang yang menyeruimu barusan.

" hai namaku Son Chaeyoung, panggil saja Chaeyoung atau lainnya yang nyaman " ujarnya ramah sambil mengulurkan tangannya.

Kamu terdiam sebentar karena merasa sangat familiar dengan nama wanita di sampingmu

" eh salam kenal Chaeyoung, aku manggil Chacha aja ya " kamu membalas uluran tangannya.

Chaeyoung melepas uluran tangannya, " ah, kamu membuat ku mengingat seseorang " ujarnya dengan sedih.

" eh? jangan sedih dong.. kalau boleh tahu emang kenapa? " tanya mu.

" waktu kelas dua sekolah dasar aku punya sahabat wanita. Aku selalu bersamanya sampai akhirnya aku pindah ke Jepang dan setelah itu kita engga kontakan lagi " jelas Chaeyoung.

" sayang sekali padahal kalian begitu dekat, kalau boleh tahu siapa namanya? "

" namanya,

Kim Y/n "

Kamu terlonjak kaget, " hah?! " pekik kamu

" kenapa kamu kaget seperti itu? ah iya, aku lupa menanyakan namamu "

" kamu tidak perlu menanyakan namaku Chacha " ujarmu menatapnya

Chaeyoung sedikit kaget karena kamu menatapnya, " k-kenapa? " tanyanya gugup.

" karena kamu sudah mengetahui namaku "

" bagaimana– "

" karena aku adalah orang yang ada di ceritamu barusan " ujarmu sambil tersenyum.

" benarkah?! " pekik Chaeyoung.

Kamu mengagguk, " iya aku Kim Y/n, Chacha "

" wah aku benar-benar tidak percaya Y/n ku sudah sebesar dan sedewasa ini! aku sangat merindukan muuu " ujar Chaeyoung sambil memelukmu dan tanpa sadar ia menangis.

" aku juga tidak percaya bahwa kau sudah menjadi sangat cantik! aku juga sangat merindukanmu.. dan jangan menangis! " kamu membalas pelukannya.

Chaeyoung melepaskan pelukannya lalu menyeka air matanya, " ini nangis bahagia Y/n! "

Akhirnya kalian pun tertawa bersama dan tak lama bel pun berbunyi.