47: 고통스러운 밤 (malam menyakitkan)

953 76 2
                                    

Malam yang di tunggu akhirnya tiba, Beomgyu sangat terkejut mendapati fakta bahwa kai adalah putra dari Jungkook yang merupakan kekasih pamannya. Tak hanya Beomgyu, Kai pun juga sama terkejutnya.

“Jadi kalian sudah saling mengenal?” tanya Taehyung cukup senang.

Baik Kai dan juga Beomgyu sama-sama mengangguk. “Kami sudah berteman, kai pun juga teman sekolahku dan juga kita sekelas,” jawab Beomgyu jelas lalu mendapat anggukan juga dari Kai.

Appa sangat senang kalian berdua sudah sangat akrab.” Kali ini Jungkook yang berbicara.

Mereka kemudian menikmati makanan yang dipesankan, seperti biasa pula kai makan cukup banyak.

Ketika Beomgyu dan Kai berbincang-bincang, begitupun Jungkook dan Taehyung yang masih membicarakan soal pertunangan mereka yang akan segera dilaksanakan beberapa minggu lagi.

Ketika mengetahui bahwa Kai adalah putra dari Jungkook entah kenapa Beomgyu jadi masih ingin tetap tinggal dengan Taehyung namun, kembali ia mengingat ayahnya. Ia tak mengecewakan ayahnya.

Setelah cukup lama mereka menikmati makan malam bersama, mereka pun berniat pulang. Awalnya Jungkook berencana mengantarkan dahulu Taehyung dan juga Beomgyu. Namun, Taehyung ternyata juga membawa mobil sehingga akhirnya mereka pulang masing-masing.

Selama di perjalanan, baik Jungkook dan Kai sama-sama sibuk dengan pikiran mereka. Jungkook yang masih banyak memikirkan soal pertunangannya kelak dan Kai yang masih memikirkan banyak hal lainnya.

Hingga ketika di pertengahan jalan tanpa sengaja kai melihat seseorang yang di rindukannya akhir-akhir.

Appa bisakah aku berhenti disini?" Jungkook tentu saja terkejut. “Kenapa?, kau mau kemana?”

Kai sedikit menggigit bibirnya. “Aku ingin menemui seseorang appa.”

“Siapa?”

“Teman. Ya dia temanku, sudah lama aku tak bertemu dengannya tapi baru saja aku melihatnya. Ku mohon appa ijinkan aku ya?”

Jungkook yang awalnya akan menolak keras namun akhirnya setuju, ia lupa jika sebelum-sebelumnya ia bahkan tak pernah peduli dengan Kai. Sangat lama sekali dirinya meninggalkan Kai bahkan bertahun-tahun lamanya.

Akhirnya dengan berat hati Jungkook mengangguk, lalu Kai pun turut turun dari mobil.

Disaat itulah Jungkook semakin dibuat merasa bersalah yang berkelanjuta.

Mianhae chagiya, aku bukanlah ayah yang baik untuk anak kita,” ucap Jungkook.

***

Kai berlari, hingga ketika ia kembali melihat seseorang itu iapun mulai lebih cepat melajukan larinya.

“Hoseok hyung,” teriak Kai hingga Hoseok pun menoleh.

“Kai? Kenapa Kai berkeliaran malam-malam seperti ini?”

“Aku baru saja pulang makan malam dengan appa ku.” Hoseok mengangguk kemudian.

Udara malam sangat dingin, Hoseok kemudiian melepas jaket lalu mengenakannya pada Kai membuat Kai tersenyum merona.

“Lain kali jika keluar malam-malam pakailah pakaian yang lebih tebal. Angin malam sungguh tak baik untuk kesehatan,” ucap Hoseok lalu mendapat anggukan dari Kai.

“Hoseok hyung habis dari mana?” tanya Kai.

“Aku baru saja selesai bekerja, aku kali ini sedang magang di salah satu klinik hewan.” Kai mengangguk merasa senang.

Sweet Heart | SooGyu ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang