Arkana [COMPLETED]

66. Hari bersamanya

Happy reading

Pagi ini nayya lewati dengan senyuman yang sangat merekah. Doanya sudah terkabul, impiannya terwujud,nayya begitu bersyukur

Niat nayya pagi ini ingin memberikan arka bekal yang ia buat sendiri. Rasanya sangat senang dan gugup

"kok gue jadi takut gini si elah"gumam nayya

"tapi harus berani, lo pasti bisa nay!"semangatnya kepada diri sendiri

Nayya memasukan masakannya ke dalam kotak bekal dan memasukan ke tas ransel miliknya 

Semua sudah siap, kini waktunya untuk bergegas pergi ke sekolah

Nayya menaiki mobil dengan sangat bergembira, entah karna arka atau yang lain

Tak terasa kini nayya sudah sampai di sekolah. "senyum teros"sindir agatha

Nayya terkekeh sebentar. "harus dong"

Nayya berjalan bersama agatha,memasuki kawasan koridor sekolah yang sudah lumayan ramai

"eh, btw gue mau ke kelas arka dulu"ucap nayya

"oh iya, tiati lo"

Agatha sudah meninggalkan nayya sendiri di depan kelas arka

Sudah lima belas menit nayya luangkan hanya untuk menunggu arka datang saja

"ngapain nay?"tanya arka tiba-tiba

"astagfirullah bikin kaget aja"

"kamu ngapain disini?"tanya arka

"nunggu kamu lah"

"ngapain?"tanya arka

Nayya membuka tas nya dan mengambil kotak bekal yang sudah ia siapkan sejk pagi tadi

"nih"ucap nayya sambil mneyodorkan kotak bekal nya

Arka menerimanya dengan senang hati tentunya. "untuk aku?"

"ya untuk kamu lah,emang untuk siapa lagi?"

"yaudah aku makan kalo gitu"

Arka membuka kotak bekal dari sang kekasih lalu memakannya

"udah cocok jadi istri"ucap arka sambil menatap nayya

"siapa?"

"ya kamu lah"

"kok aku?"tanya nayya lagi dengan pipi yang sudah merah merona sejak tadi

"ya iya lah kamu, secara udah cantik, pinter, baik hati, tidak sombong, jago masak"puji arka

"sa ae lu"

"nikah yu?"tanya arka

"hah?"

"nikah"

Pletak

Suara jitakan di kening arka lumayan kencang

"sekolah dulu baru nikah"

"berarti lulus sma mau dong nikah sama aku?"tanya arka jahil

"ya ga gitu juga kali"kesal nayya

"terus gimana?"tanya arka dengan menopang dagunya

"kuliah dulu, kerja dulu, punya rumah dulu, baru nikah"jelas nayya

"aku pasti kabulin semua yang kamu mau"ucap arka

"soal itu bisa belakangan, yang paling penting itu kamu sehat"ucap nayya sambil menatap arka dan tersenyum

Arka memeluk nayya didepan orang yang berlalu-lalang di depan mereka. Karna mereka berada di tempat umum

"arka malu diliatin orang"bisik nayya

"gapapa"

"malu ih"

"aku aja ga malu,masa kamu malu sih"ucap arka lalu mengecup pelan pipi nayya lalu memeluknya lagi

"main cium-cium aja ni, untung gue sayang"batin nayya

"arka ,duduk yang bener ga!"perintah nayya

Dengan gerakan yang sangat cepat arka menegakan tubuhnya seperti semula

"kenapa sih?"tanya arka

"malu tau diliatin orang"

"ya biarin aja"

"udah ah aku mau masuk dulu"pamit nayya

"masa gitu sama pacar sendiri"ketus arka

Nayya menarik nafasnya lelah. "terus aku harus gimana, arka avriliano"

"temenin aku disini aja bentar, please"pinta arka

"oke-oke"

"untung pelajaran pertama free"

"kamu free ga?"tanya arka

"kayaknya sih gitu"

Lalu arka dan nayya kembali duduk dengan berbincang-bincang dan diiringi canda tawa dari lelucon yang arka buat maupun nayya

Indahnya asmara mereka

SUDAH DIREVISI

Next chapter jangan lupa vote and comment guys