Part 10 : Pernikahan

9.8K 434 5
                                    

AUTHOR POV*

Hari yang ditunggu- tunggu telah tiba, pernikahan yang dinantikan semua orang, tetapi tidak dengan lara, ia merencanakan sesuatu untuk membatalkan pernikahannya.

Di pagi hari, Lara mulai membaik karena istirahat yang cukup tadi malam.

"Ra, lo bilang mau merencanakan sesuatu?" Tanya mitha

"Memang!" Jawab lara santai

"Terus apa rencana lo?" Tanya debby

"Nanti saat gue udah dirias, lo semua harus buat orang-orang yang ngerias gue pergi, tinggal lo berdua dan juga gue"

Mitha sedikit bingung "Terus?"

"Nanti gue ngumpat di belakang pintu kamar mandi"

"APA?" Kaget mereka berdua kompak

"Ya terus gue harus kabur gitu? di kejar sampai mati, kayak drama-drama!, ya kali gue capek-capek lari dan akhirnya ketemu juga, mending gue disini gak akan ada yang curiga, kecuali lo berdua yang ngasih tau!"

"Iyaa iyaa kita gak ngasi tau" jawab debby

"Terus sampai kapan lo disitu?" Tanya mitha

"Sampai orang yang ada di sana pergi semua"

"Iya udah deh terserah lo"

Saat lara sudah dirias dan mau pergi ke mesjid untuk akad nikah, sesuai rencana semua yang ada di kamar rias pergi, kecuali debby, mitha dan lara. Dan mamanya lara memanggil lara untuk segera pergi tetapi saat dipanggil..

TOK TOK TOK

"Lara udah siap belum?" Tanya mamanya lara dibalik pintu

CKLEK

Mitha terkejut "Tante laranya- "

"Laranya kenapa?" Sambung dilara

"Lara- laranya ka- kabur tante" jawab debby gagap

"APA LARA KABUR?" Tanha dilara dengan nada tinggi

Mitha dan debby menunduk takut "Iyaa tan"

Dilara turun kebawah memanggil semua orang untuk mencari lara, tiba-tiba Rangga dan jaka anak buah rangga masuk ke kamar lara

"Dimana lara?" Tanya Rangga

"Mana gue tau" jawab debby santai

"Dimana lara?" Tanya rangga sekali lagi dengan wajah menakutkan

Mitha mulai ketakutan melihat rangga "Kami gak tau ranggaaa" jawab mitha takut

"Jaka batalkan kerja sama dengan Perusahaan orang tua mereka" Suruh rangga ke jaka anak buahnya

"APA?" Tanya mereka kompak

"Siap bos" jawab jaka

Kali ini dengan wajah yang lebih menakutkan sehingga membuat keduanya takut "Ini pertanyaan terakhir untuk kalian, Dimana Lara?"

"Mm-dii-mm- dii-ba-lik- pintu" jawab mereka gagap

Mata rangga mengarah ke pintu kamar mandi, berjalan kesana untuk membuka pintunya "kamu gak akan bisa lari dari pernikahan ini" kata Rangga sambil tersenyum ke arah lara

Lara memejamkan matanya takut ketahuan, dan ketika iya mendengar suara rangga ia buka mata "Lo ya! Beraninya main ngancam aja" kata lara marah

"Aku gak akan biarkan pernikahan ini batal" tegas rangga

Lara menatap rangga tidak percaya "Gue benci sama lo!" Tegas lara yang mulai mengeluarkan air mata dan pergi kebawah

Lara tidak bisa menghindar dari pernikahannya, mau tak mau dia harus menjalaninya.

My Lara [SEGERA TERBIT] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang