one

25.1K 675 6
                                    

Pada pagi hari senin ini Panti asuahan Terimakasih bunda nampaknya tidak setenang dan damai seperti biasanya,seorang gadis bersurai coklat gelap nampak mondar madir di depan kamar bercat coklat kusam.

Sudah terhitung 2 hari sejak kedatangan laki laki paruh baya dan seorang pemuda berambut hitam,sang bunda/pengurus panti nampak gelisah sehingga membuat anak_anak bingung dan rewel membuat seisi panti ikut gelisah

Ada apa sebenarnya ?

Apa yang terjadi pada bunda ?

Pikiran pikiran negatif mulai berkeliaran di benaknya,kilatan-kilatan kecemasan dan kekhawatiran terlihat jelas di dimata beriris coklat terang itu, matanya yang biasanya berbinar kehilangan binar dan cahayanya 2 hari ini.

"Mbak ada apa sebenar nya sama bunda?"

Gadis itu menatap penuh perhatian pada gadis rambut hitam sebahu itu,mata coklatnya menatap penuh antisipasi pada gadis yang baru berusia 26, tahun ini

"Bunda gak papa,jangan khawatir nanti juga balik kaya biasa,loh kok kamu ini belum berangkat sih ini udah siang telat lagi terus di hukum baru tau rasa kamu!"

Gadis sebahu berbicara dengan seringai yang biasa ia pamerkan dengan niat terselubung

"Suka bener liat orang susah"
Ia mengerutkan bibirnya membentuk garis lurus tanda ia kesal 'Oh ayolah moodnya sedang tidak baik dan ia sedang malas untuk bercanda'

"Iya iya becanda elah gitu aja ngambek,ngambekan ah gak seru!"

"Udah ah bina berangkat dulu dah siang,kalo ada apa apa kabarin jangan di sembunyiin,jangan jadiin kebiasa gak baik!"

Setelah menyelesaikan kalimat nya ia langsung berbalik sembari menenteng ranselnya di bahu kanan ia melangkahkan kakinya yang berbalut sepatu kets putih keluar dari rumah, didepan rumah nya sudah ada ojek langgannannya yang menunggu

-----

07:25

TELAT iya dia telat dan seperti biasa ia dihukum, ulang sekali lagi dia di HUKUM, kalo nyanya biar apa di ulang, cukup bilang biar seru,'Oke lupakan! Tapi bukan itu masalahnya. Masalahnya adalah hukumannya adalah menyalin buku legenda tangkuban perahu sambil selonjoran di tengah lapangan dengan kalung kerdus bertuliskan'saya telat saya pantas di hukum dan ketua osis adalah lelaki tertampan di sekolah'

Fu*k!!! gak nyambung bambang! ini hukuman paling gak jelas yang ia terima setelah bergantinya ketua osis yang lama dengan yang baru yang sial nya orang nya adalah musuh bebuyutannya dari ia masuk SMA Dirgantara,dan lebih parahnya lagi ia adalah anak nya kepala sekolah dan pacarnya wanita setengah iblis yang tiap hari kerjaannya cuma bisa bully orang

Oke sekarang ia menjadi tontonan orang banyak ingin rasanya dia tiba tiba menghilang atau bersembunyi di lubang cacing

'Si*lan si bagas awas aja dia, hukuman macam apa ini coba!'

rutukanya dalam hati, makiannya tidak berhenti sampai di situ saja, ia masih melanjutkan makiannya dibarengi tangannya yang tidak berhenti menulis ia ingin menyelesaikan nya dengan cepat selain menanggung malu ini juga panas matahari sedang terik terik nya sekarang

Setelah selesai mengerjakan hukumannya ia menitipkan hasil karyanya kepada anak osis yang ia kenali namanya Bram teman nya si iblis bagas, percayalah ia malas bertemu laki laki sialan itu

"Tolong ya bram "
Ia tersenyum dan tak lupa mengucapkan terima kasih pada pemuda itu. Lalu melenggang kan dirinya berjalan ke arah belakang sekolah ia malas masuk sekarang mood nya hancur dari kemarin dan mungkin ini saat nya ia menengkan diri di taman belakang sekolah, ia jarang dan mungkin baru 3 kali ini ia bolos kelas, ia perempuan yang rajin dan pintar tapi ada saja celaan yang ia dapatkan dan alasanya tak perlu di tanya, banyak cemoohan yang ia terima seperti 'anak haram,anak miskin, pembawa sial, tidak diharapkan dan penggoda' oke untuk yang terakir mungkin karena ia cukup cantik maybe ia tak yakin

Dan seakan kesialannya belum lengkap saat ia sampai di taman belakang ia melihat kekasihnya ia kekasihnya kekasih yang telah menjalin hubungan selama satu tahun ini dengan nya

Lelaki breng*ek itu tengah berpelukan dengan wanita dan parahnya wanita itu adalah sahabat nya sahabat yang ia banggakan selama ini

Oke mereka cocok' laki laki bajingna dan wanita bermuka dua ' pasangan sampah yang serasi

"Do gimana kalo bina tau?"
Syerin bertanya sembari menyenderakan tubuhnya ke bahu doni, sangkekasih bukan tapi selingkuhan

"Kamu gak perlu cemas kamukan tau kalo kita deketin diakan cuman buat manfaatin dia berhubung dia ini orang pinter ya manfaatinlah sebisanya"

"Emang kamu gak cinta sama dia? Dia itu cantik loh trus pinter"

"Kamu kalo ngomong suka ngacodeh kan kita udah sepakat dari awal buat ngelakuin ini, lagi pula dia cuma modal tampang dan beruntung punya otak encer, gak punya keluarga, miskin, anak yang di buang, apa yang diharepin dari dia coba? lagian kamu lebih cantik dan lebih unggul dalam segala hal dari pada dia"

Doni bicara sembari tersenyum dan mengedipkan sebelah mata menggodanya. Syerin bersemu dan menunduk malu di puji seperti itu oleh sangkekasih

Hebat!

Itu kata yang di pikirnya melihat semua adegan itu sungguh hebat dalam berakting dan hebat dalam menghancurkan hati dan harinya sialan! Dia ingin mengangis, menerjang, menjambak dan menampar sejoli sampah di depannya sekarang, tapi ia tak bisa melakukannya ia harus tenang dan tidak bertindak gegabah

Bohong jika ia sekarang tak patah hati dan hancur ia tak memiliki kepercayaan lagi terhadap cinta dan persahabatan ia terauma. Cukup,ia tak akan pernah mengulangi kebodohan ini lagi!

Memang tak ada yang bisa diharapkan darinya ia hanyalah seorang anak yang di buang dan tidak diharapkan kehadirannya.

Semoga suka
Cerita pertama
Kalo suka jangan lupa vote dan coment:)
Typo
Terima kasih

FAMILY PROTECTION Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang