Setelah selesai diujian keduanya pnara beserta wonwoo dan chanyeol memutuskan untuk pulang terkecuali zabar yg sudah mencar ingin pergi bersama temen² nya itu setelah meminta izin kepada jongsuk sang ayah.
Chanyeol pun keliatan sedang mengetikkan sebuah pesan entah buat siapa,berbeda dengan wonwoo yg berada disampingnya dan memilih untuk menyenderkan palanya seraya mengistirahatkan pikirannya yg dia pake buat ulangan fisika tadi.
"gimana ulangan kalian tadi?. "tanya jongsuk membuka suara yg pertama kali agar memecah keheningan diantara ke 3 anaknya itu.
Nara pun membuang napasnya."ya gitu yah pas pelajaran keduanya itu lumayan bikin pusing. "ujar nara diangguki oleh wonwoo yg menyetujui kata² nara.
"pelajaran apa emang?. "ujar jongsuk bertanya lagi.
"fisika. "ujar wonwoo yg sama kek nara gak suka itung² an.
Jongsuk pun langsung melirik kearah anak ke 3 nya itu."dulu papah juga sama kayak kalian kok. "ujar jongsuk yg membuat wonwoo sama nara penasaran sama kisah papahnya tsb,"dulu papah gak suka itung² an kayak kalian berdua bahkan papah dulu pernah nyerah dipelajaran itu, ya cuman waktu ntuh secara gak sengaja karna 1 orang,jdinya papah berusaha buat suka ama pelajaran tersebut. "ujar sang papah menceritakn kisahnya.
"keknya nara sama bang wonwoo tau siapa orangnya. "ujar nara tersenyum bangga,membuat jongsuk ikut tersenyum disertai elussan lembut dipuncuk kepala nara.
"mamah bukan yah?."ucap chanyeol yg kali ini ikut menanggapi.
Wonwoo pun menoleh. "masih idup lu bang?. "ujar wonwoo yg tetep seperti posisi tadi dan kini hanya berbeda dengn posisi yg sebelumnya.
"ck, lu doain abang lu mati woo?. "gerutu chanyeol menanggapi kata² wonwoo barusan.
"mungkin. "ujar wonwoo yg akhirnya langsung fokus ke layar hpnya tsb.
_____*_____
Sesampainya dirumah,jongsuk pun langsung pamit kepada ke3 anaknya itu buat balik ke kantor,hal itu membuat nara langsung mendekat kearahnya, lalu menyodorkan tangannya buat salim ke papahnya tsb, hal itu membuat jongsuk langsung menyunggingkan senyumnya dan langsung membalas uluran tangan anaknya tsb, diikuti oleh wonwoo dan chanyeol yg menyalimi papahnya.
Setelah kepergian jongsuk dari halaman rumahnya,nara pun langsung berjalan terlebih dahulu buat masuk kerumahnya.
"woo. "panggil chanyeol ke wonwoo yg masi berdiri disampingnya itu.
Refleks wonwoo pun yg dipanggil menoleh ke chanyeol."paan?. "tanya wonwoo.
"anterin gua buat beli cemilan nanti. "ucap chanyeol.
"ok."ujar wonwoo dan setelahnya cowok tersebut masuk kerumahnya terlebih dahulu meninggalkan chanyeol dihalaman rumahnya.
"assalamualaikum nara pulang. "ucap nara mengucapkan salam seraya melepaskan sepatu yg dia kenakan lalu menyimpan nya ke rak sepatu.
"wa'alaikumsalam. "jawab suzy seraya menyambut kedatangan anak serta suaminya itu.
"loh papah kamu mana sayang?. "tanya suzy ke nara yg baru memasuki rumahnya,membuat nara langsung menengok kearah sumber suara.
"papah balik lagi kekantor mah. "ujar nara menanggapi perkataan suzy barusan,sebelum ditanya kan tentang abangnya nara pun terlebih dahulu memberikan keterangan tentang ke dua abang nya itu, "bang wonwoo sama bang chanyeol ada dihalaman rumah kok mah. "ujar nara lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
guru matematik
Mystery / Thrillerbrcerita tntang seorang gadis yang awalnya bnci dengan plajaran matematika seketika dia jdi mnyukai krna suatu prjanjian Nara putri rahmadani. Adalah seorang gadis yg memiliki banyak rahasia. Gadis dengan perawakan putih, cantik, tinggi, dan lebih...
