Chapter 9 | Candu

239 20 0
                                    

Budayakan Vote. Oke👌

***
Chapter 10 | Candu

Buatku, senyumanmuadalah candu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Buatku, senyumanmu
adalah candu

⚫⚫⚫

     Motor yang dikendarai Dion sampai didepan rumahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

     Motor yang dikendarai Dion sampai didepan rumahnya. Dion turun dari motornya, dan mengajak Lesha memasuki rumahnya. Dari jauh, terlihat anak kecil dengan rambut yang dikuncir dua tanpa pon yang memamerkan jidatnya, memberi kesan lucu, berlari menghampiri Dion.

    "Abang gendong

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

    "Abang gendong." Rayu anak kecil sambil memeluk kaki Dion.

    "Nih.. Adek gue Sha, Zara namanya." ujar Dion menjawab kebingungan yang tampak pada wajah Lesha dan membawa Zara untuk menggendongnya.

     "Hallo Zara, kenalin kakak namanya Lesha." ucap Lesha sambil mencubit pipi Zara dengan gemas.

     "Kakak cantik banget!! Zala cukaa!!" ucap Zara dengan mata berbinar memandang Lesha.

     "Heheh.. Makasih. Zara juga cantik kog" balas Lesha.

     "Tadi Zara udah makan belum?" tanya Dion pada Zara sambil mengelus pipinya.

Nettled (Altschmerz)✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang