DANGERVILE [Revisi]

23 - Syarat Menerima

Suatu saat kamu akan mengerti
apa yang aku lakukan adalah untuk kebaikanmu sendiri

____________________________

Shena menghembuskan nafas panjang sebelum menjawab, "Maaf aku gak bisa—
jawab sekarang." Reygan berusaha tersenyum meski jawaban yang di dapatnya mengecewakan

"Boleh gak aku minta syarat?"

"Sure,"

"Actually aku mau tau seberapa besar perjuangan Kak Rey buat dapetin aku dengan syarat harus hafal surah Ar-Rahman,"

"Apa?" Reygan cukup terkejut dengan syarat yang diajukan Shena

"Kenapa? Kak Rey keberatan yah?"

Cowok itu menggeleng, lantas menjawab,
"Oke, gue terima persyaratannya."

"Yaudah aku kasih waktu seminggu. Kapan pun Kak Rey siap bisa langsung temuin aku."

"Gausah seminggu kelamaan, ntar yang ada gue keburu lumutan nungguin jawaban dari lo. Dua hari aja cukup,"

"Serius?"

"Trust me," ucapnya meyakinkan, dia tau Shena pasti ragu.

Ini kali pertama bagi seorang Reygan mendapat syarat ketika menembak cewek. Mereka bahkan tanpa berpikir saat Reygan memintanya menjadi kekasih. Tapi beda halnya dengan Shena, dia gadis limited edision, mendapatkannya pun harus dengan perjuangan. Namun Reygan justru merasa tertantang dan akan menikmati proses dari perjuangannya ini.

#####

"Omeygot gue gak salah liat kan? Lo udah nolak cintanya seorang Aksareygan?! Why Shenaa?? Bukannya itu yang selama ini lo tunggu? Terus kenapa disia siain cobaa, inget Shen kesempatan gak dateng dua kali," cerocos Dayra membuat Shena memutar bola mata malas

"Siapa yang bilang nolak? Gue cuma butuh waktu buat ngasih jawaban," ujar gadis itu

"Terus apa maksudnya pake ngajuin syarat gak jelas?"

"Maksudnya gue biar Kak Rey mau belajar baca Al-Quran, yaa walaupun niat awalnya karna gue tapi semoga aja bisa dapet hidayah," jelasnya

"Aamiin.. Oke gue udah ngerti sekarang, sorry yes udah mikir yang iya iya. Jadi salut deh gue punya sahabat kayak lo," kata Dayra seraya memeluk dan menggoncang goncangkan tubuh Shena

"Eiits tapi gimana kalo misalkan Kak Rey gagal nyanggupin syaratnya?"

"Liat aja nanti," ujar Shena santai

#####

Sore ini mereka semua pulang karena lusa harus mulai masuk sekolah. Shena pikir setelah kejadian tadi Reygan akan berubah namun nyatanya cowok itu masih bersikap care padanya.

Saat diperjalanpun Reygan menawarkan kembali untuk menggendong Shena, namun gadis itu menolaknya karena merasa tidak enak.

Kini mereka semua tengah berada di dalam mobil menunggu Reygan yang turun untuk memastikan Shena sampai masuk rumah.

"Masih sakit?" tanyanya perhatian

"Udah nggak kok. Makasih yah,"

"Makasih buat?"

"Semuanya." Reygan mengangguk sambil menarik sudut bibirnya, Shena pun melakukan hal yang sama. Keduanya bingung harus melakukan apa, akhirnya Reygan memilih pergi membuat Shena merasa tidak rela harus berpisah dengan cowok itu.

"Kak Rey?" panggilnya membuat Reygan menoleh lantas mengangkat sebelah alisnya

"Aku tunggu! Moi aussie je't aime." teriak Shena lalu buru buru masuk ke dalam rumah dan menutup pintu.

Reygan sendiri mematung di tempat, masih terngiang jelas ucapan manis Shena dan pipi merona nya yang menggemaskan. Hingga suara klakson mobil membuyarkan lamunannya.

___________________________

Sekarang giliran Rey yang
digantung.  Wlee rasain;v