Bomb Trouble

132 7 0
                                    

Para Rangers sedang bertarung dengan iblis yang bernama Zepar di dekat sebuah gudang penyimpanan. Setelah cukup lama, mereka berhasil memojokan Zepar.
Fian:"menyerahlah, kau sudah kalah Zepar"
Zepar:"kalah? Hahahahahahaha jangan bercanda"
Zepar kemudian melemparkan bom asap kearah mereka kemudian dia mencoba untuk kabur. Para Rangers yang menyadari itu langsung mengejarnya, selain Fadli. Fadli menyadari kalau Zepar menjatuhkan sesuatu saat dia kabur tadi, jadi Fadli melihat dan mengambil sesuatu itu terlebih dahulu sebelum dia menyusul Rangers yang lain. Para Rangers dapat memperkecil jarak dan hampir menangkap Zepar, namun Fian yang awalnya berusaha untuk menembak Zepar tidak sengaja terpeleset dan peluru tembakannya memantul hingga hampir mengenai Rangers yang lainnya.

Untungnya mereka semua baik baik saja, tapi Zepar dapat melarikan diri karena itu. Mereka kemudian langsung memarahi Fian.
Elsa:"Fian, lain kali hati hati dong, gara gara kamu kami hampir terluka dan Zepar berhasil kabur tuh"
Fian menundukan kepalanya dan meminta maaf.
Fain:"maaf teman teman"
Saat itulah Fadli sampai dan dia bingung melihat teman temannya yang lain memarahi Fian. Setelah itu mereka kembali ke istana untuk melacak keberadaan Zepar, tapi sayangnya mereka tidak bisa menemukan dia dimanapun. Mereka kemudian melakukan kegiatan mereka masing masing. Tetron, Ina, dan Elsa mengerjakan tugas karya ilmiah mereka, sedangkan Nadia sedang menonton K-drama.

Sementara itu Fian yang seharusnya juga mengerjakan tugas karya ilmiahnya sedang berada di dapur untuk menbuatkan minuman kepada yang lain sebagai permintaan maaf, dan Fadli bersama dengan Zakaria sedang memeriksa tentang sesuatu yang dijatuhkan oleh Zepar tadi.
Fian:"teman teman, sebagai permintaan maaf, aku buatkan kalian jus kesukaan kalian nih"
Fian memasuki ruangan teman temannya berada, sayangnya lagi lagi dia tersandung dan nampan yang dia bawa terlempar dan minuman yang dia buat tumpah kearah Tetron, Ina, Elsa dan tugas karya ilmiah mereka juga rusak karena ketumpahan minuman itu.
Trio:"FIAN!!!"
Mereka bertiga langsung kembali marah kepada Fian.

Fian:"maaf aku tidak sengaja"
Nadia kemudian mencoba untuk menenangkan mereka.
Nadia:"tenang tenang, tidak perlu marah seperti itu, itu hanya air biasa kan mudah di bersihkan"
Ina:"kami enggak marah karena ketumpahan Nad, tapi tugas kami harus ngulang dari awal"
Nadia:"baiklah baiklah, aku akan membantu kalian mengerjakannya"
Fian:"aku juga akan membantu"
Trio:"kamu gausah"
Fian langsung menundukan kepalanya karena itu kemudian dia pergi dari istana dengan perasaan menyesal. Ketika dia sedang murung di taman, ada seseorang yang mendekatinya.
???:"ada apa? Kenapa kamu terlihat murung seperti itu?"
Fian:"ah, tidak apa, aku hanya murung karena aku selalu membuat kesalahan terhadap teman temanku, dan mereka menjadi marah besar kepadaku"

???:"hm, lalu kenapa? Itu bukanlah sebuah alasan untuk murung"
???:"semua orang pasti pernah melakukan kesalahan dalam hidup mereka, tidak ada manusia yang sempurna"
???:"kamu hanya perlu terus maju dan meminta maaf kepada mereka"
Setelah mendengar nasihat dari irang itu, Fian kembali bersemangat.
Fian:"kamu benar, terima kasih atas nasihatnya"
???:"sama sama, dan ini ambillah dan berikan kepada teman temanmu sebagai permintaan maaf"
Orang itu kemudian memberi Fian 6 buah kalung. Fian menerima kalung itu dan kembali berterima kasih kepada orang tersebut tanpa bertanya apa apa. Saat Fian sudah pergi dari tempat itu, orang itu langsung menyeringai dan ketika melewati kaca, bayangan orang tersebut berubah menjadi Zepar.

Fian kembali ke istana dan melihat teman temannya yang sedang bersantai karena sudah menyelesaikan tugas mereka. Fian kemudian meminta maaf kepada mereka lagi dan memberi mereka kalung yang di beri oleh Zepar tadi.
Mereka semua menerima kalung pemberian Fian dengan senang hati karena mereka juga sudah memaafkan Fian. Tidak lama kemudian sirine istana berbunyi, dan mereka melihat kalau ada yang memasang bom yang cukup besar di menara, dan bom itu terus menerus terisi. Fadli dan Zakaria yang sudah memahami rencana Zepar langsung menjelaskan kepada yang lainnya.

Mereka terkejut ketika melihat Fian dan yang lain selain Nadia sudah memakai kalung dari Zepar, saat Nadia ingin memakai kalung itu, Fadli langsung merebutnya.
Nadia:"aw, ada apa Fad?"
Fadli:"dimana kalian mendapatkan kalung ini?"
Fian kemudian menjelaskan bagaimana dia bisa mendapatkan kalung itu, kemudian Fadli dan Zakaria menjelaskan kalau kalung itu adalah pemberian dari Zepar yang akan menarik emosi pemakainya dan diubah menjadi energi pengisi bom.
Zakaria:"bisakah kalian melepaskannya?"
Mereka mencoba melepas kalung itu, dan sesuai dugaan, mereka tidak bisa melepaskannya.
Fian:"sial, aku benar benar minta maaf kawan kawan"
Mereka kemudian bergegas untuk mencari keberadaan Zepar.

Mereka berhasil menemukan Zepar yang masih saja menyamar dan membagikan kalung, mereka kemudian langsung menyerangnya.
Fian:"sialan kau menipuku Zepar"
Zepar:"menipu? Hahahah aku hanya mengatakan yang sebenarnya, kalian manusia sangat mudah untuk dimanipulasi"
Zepar kemudian melempar bom asapnya dan mencoba untuk kabur. Para Rangers mencoba untuk mengejarnya tapi mereka semua terpisah. Fian dan Elsa berhasil mengejar Zepar, Tetron dan Ina dikelilingi oleh iblis anak buah Zepar jadi mereka tidak bisa mengejar, sedangkan Fadli dan Nadia entah bagaimana bisa sampai di atap sebuah bangunan. Mereka dapat melihat posisi teman temannya yang lain dari atas sana.

Nadia:"bagaimana kita bisa sampai diatas sini?"
Fadli tidak menjawab pertanyaanya dan dia melihat kearah bom yang ada di menara. Bom tersebut sudah terisi sekitar 96%. Nadia yang juga melihat kearah sana juga menjadi khawatir.
Nadia:"jauh banget, kita tidak akan sempat"
Fadli:"aku punya rencana lain"
Fadli mengambil Blasternya kemudian dia membidik kearah bom tersebut.
Fadli:"semoga berhasil"
Dia kemudian menembak bom tersebut dan bom tersebut langsung mati. Kalung yang diberikan oleh Zepar juga akhirnya dapat dilepaskan. Disaat yang bersamaan Fian dan Elsa berhasil mengalahkan Zepar, namun tubuh Zepar langsung membesar dan mereka memanggil Megazord mereka, kali ini Fadli juga menggunakan Megazordnya.

Para Light Knights bertarung melawan Zepar sedangkan Fadli mencoba melepaskan bom dari menara. Setelah Fadli berhasil, dia kemudian menempelkan bom itu ke badan Zepar. Dia kemudian membawa tubuh Zepar untuk terbang ke angkasa, lalu dia meledakan bom itu.
Fadli:"kaboom"
Dari bumi ledakan itu terlihat seperti sebuah kembang api yang sangat besar. Setelah menghancurkan Zepar dengan ledakan itu, Fadli kemudian langsung menyerap Zepar sementara teman temannya yang lain menunggu di bawah. Tidak lama kemudian Fadli mendaratkan Megazordnya dan mereka merayakan kemenangan mereka. Di istana Fian membawakan minuman kepada yang lainnya, Fadli yang bersender di pintu mengambil satu gelas minuman yang dibawa Fian sambil berterima kasih sementara Fian membawa minuman itu ke teman temannya yang lain, tapi sayangnya lagi lagi dia terpeleset dan minuman itu kembali mengguyur mereka semua selain Fadli yang tersenyum di pintu.

Power Rangers Light KnightsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang