Power Rangers Light Knights

Deathly Poison

Pada siang hari yang cerah para Rangers sedang mengikuti pelajaran kimia, mereka mencampurkan beberapa macam cairan seperti yang di tunjukan oleh guru mereka. Fian dan Tetron berada dalam satu kelompok, mereka sebenarnya dapat dengan mudah menyelesaikan tugas dari guru mereka, tapi karena mereka bosan mereka memutuskan untuk bereksperimen kecil kecilan. Mereka mengubah beberapa susunan cairan dan mencampurkan beberapa cairan yang berbeda dari yang di tunjukan oleh guru mereka. Tentu saja hal itu berakhir dengan bencana, tugas mereka langsung meledak dan membuat mereka sedikit gosong karena ledakan tersebut. Untung saja ledakan itu tidak terlalu besar jadi mereka baik baik saja.

Semua orang di kelas langsung tertawa melihat itu.
Ina:"makanya gausah sok sok an"
Elsa:"iya nih, mentang mentang pinter malah bikin bom terus"
Mereka tertawa semakin kencang setelah mendengar itu. Namun, mereka langsung terdiam saat mereka merasakan aura yang mencekam. Mereka menengok kearah aura itu berasal. Mereka langsung terkejut karena mereka melihat Fadli dan Nadia sedang mencapur berbagai macam cairan sehingga tugas mereka berubah menjadi berwarna hitam pekat dan memancarkan aura kematian.
Elsa:"um... Sepertinya kita tidak seharusnya memasangkan mereka berdua di pelajaran ini"
Ina:"setuju, mereka jauh lebih berbahaya daripada Tetron dan Fian"
Tetron & Fian:"setuju"
Mereka kemudian melihat Fadli meneteskan sesuatu ke cairan hitam pekat itu.

Cairan itu kemudian langsung berubah menjadi bening dan sangat jernih. Fadli dan Nadia kemudian saling tos sambil tersenyum. Guru kimia mereka kemudian bertanya kepada mereka.
Eliot:"kalian sebenarnya membuat apa?"
Fadli:"cek aja jika bapak ingin tau"
Eliot memeriksa tugas mereka, kemudian dia langsung terkejut ketika melihat hasilnya.
Eliot:"woah kalian berhasil menciptakan air yang memiliki kemurnian, kadar mineral, dan pH yang tinggi"
Eliot:"air ini mirip seperti air yang berasal dari dalam bumi"
Semua orang terkesima setelah mendengar itu.
Fian:"mereka pintarnya keterlaluan, racun bisa jadi minuman"
Tetron:"yup mereka berbahaya"

Setelah pelajaran kimia selesai, mereka berpisah karena ekskul mereka berbeda. Fian dan Tetron ekskul bahasa inggris, Elsa dan Ina ekskul home ec, dan Nadia ada ekskul music sedangkan Fadli bersantai dan menunggu mereka di kantin karena dia murid baru jadi dia belum mengikuti ekskul apapun. Tapi, tidak lama kemudian morpher mereka berbunyi. Ketika mereka sampai di tempat para iblis, ternyata hanya pasukan iblis saja yang menyerang, tidak ada iblis tingkat tinggi yang memimpin mereka.
Fian:"hahaha ini akan menjadi sangat mudah"
Para Light Rangers langsung menyerang mereka tanpa mencurigai apa apa sementara Fadli mengawasi sekitar untuk mencari tau apakah itu jebakan atau bukan.

Para Rangers dengan cepat mengalahkan pasukan iblis itu kemudian Fian dan Tetron merayakan kemenangan mereka. Saat itulah Nadia, Elsa, dan Ina merasakan kalau ada yang tidak beres.
Tetron:"benar katamu Fian, ini benar benar mudah"
Nadia:"tetaplah waspada ada yang tidak beres disini"
Fian:"tenanglah Nad, kalau kamu terlalu kaku seperti itu kamu gaakan bisa cepet tinggi loh"
Nadia:"apa kamu bilang!!"
Mereka kemudian tertawa melihat reaksi Nadia dan menjadi tidak waspada. Seorang iblis kemudian tiba tiba muncul dari balik pohon dan siap untuk menjalankan rencananya. Dia langsung menembak kearah para Rangers khususnya kearah Nadia. Fadli yang sejak tadi selalu waspada menyadari itu. Dia langsung menarik mereka semua agar mereka menghindar kemudian dia mengorbankan dirinya untuk melindungi Nadia.

Setelah terkena serangan tersebut mode Ranger Fadli langsung menghilang dan dia langsung pingsan kearah Nadia. Sementara itu para Rangers yang lain langsung mencoba untuk menyerang iblis itu. Tapi iblis itu menghentikan mereka dengan mengeluarkan sebuah botol kecil.
Balam:"berhenti! Dia terkena racun khusus buatanku, dan di dalam botol ini adalah penawar satu satunya dari racun itu"
Balam:"jika kalian menyerangku, aku akan menghancurkan penawar ini"
Tetron:"baiklah, apa maumu"
Balam:"berikan morpher kalian, maka aku akan memberikan penawar ini kepada kalian.