part 26

16.1K 290 8
                                    

  Arini terbangun dari tidurnya, arini merasa aneh karna sebelum tidur ia dan putri tidur di sofa sedangkan sekarang mereka berdua telah ada di kamar arini dan krisna, namun tak terlihat sang suami di sekitar arini

"jam berapa sekarang"gumam arini, arini pun melihat ke arah jam dan tepat menunjuk pada pukul 01.00 dini hari

"mas krisna kemana ya"tanya nya lagi

Arini pun memutuskan untuk keluar dari kamar dan menuju ruang tengah

"mas krisna"gumam arini, arini melihat krisna yang sedang tertidur pulas di sofa rumahnya, rasa bersalah pun muncul di hati arini, arini pun menghampiri krisna yang tengah tertidur

"e..emm"arini sangat ragu untuk berinteraksi dengan krisna

"m..mas"ujar arini sembari mengguncangkan halus tubuh krisna

"ngghh..arini kenapa?"tanya krisna dengan setengah nyawa

"mas jangan tidur disini nanti sakit badan, dikamar aja ya"ujar arini

Bukannya menuruti apa kata arini, krisna malah menarik arini kedalam pelukannya

"jangan marah marah lagi"ujar krisna sembari masih terpejam, arini pun larut dalam pelukan sang suami

***

"arini!!krisna!!bangun!!"teriak seorang wanita paruh baya, kepada 2 insan yang tengah tertidur pulas di atas sofa dengan posisi yang cukup bergairah

"nghh.."arini menggeliat di atas tubuh krisna

"ehh mama"ujar arini kaget, krisna pun begitu sembari mengumpulkan nyawanya

"yaa ampunn kalian ini, mama dari tadi kesini pas masuk denger putri nangis tapi kalian gak denger,  untung aja mama punya duplikat kunci rumah kalian kalo engga bisa sakit anak kalian"ujar mama arini

"maaf ma"ujar arini dan krisna

"hmm yaudah nih putrinya udah gak nangis lagi"ujar mama arini sembari menyerahkan putri dan duduk di sofa sebelah arini

"mama ada apa kesini?"tanya arini

"mama mau pamit, mama ada kerjaan di luar kota mama mau pergi sekitar dua sampai tiga minggu bahkan bisa lebih seberesnya aja"ujar mama arini

"lama banget ma"ujar arini

"maaf ya mama gabisa lama lama mama harus segera pergi, kalian berdua jaga putri baik baik jangan lalai, jangan berantem, jangan terlalu mesra mesraan mulu sampe lupain putri"ujar mama arini

"hehhee iyaa ma"ujar arini

"yaudah mama pergi dulu yaa, dahh"ujar mama arini

"yaudah ma hati hati"ujar arini disertai anggukan oleh krisna

Setelah mama arini pergi mereka berdua pun kembali duduk di sofa

"kok aku gak denger putri nangis ya"ujar arini

"iyaa sama aku juga"jawab krisna

"mana malu banget tadi kita begitu depan mama"ujar arini

Krisna hanya terkikik geli mengingat kembali apa yang telah terjadi

"eh iya mas aku siapin dulu baju kamu yaa"ujar arini

"iyaa sayang"jawab krisna sembari bermain dengan putri

Skip

Setelah semuanya kembali kondusif krisna pun sedang sarapan di meja makan ditemani istri dan anaknya

"mas boleh gak aku main kerumah elma?"tanya arini

"hmm..boleh asal jangan lupa waktu aku pulang kamu harus udah dirumah"ujar krisna

My teacher my husband [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang