part 49

7.3K 296 64
                                    

  Krisna terbangun dan tidak melihat arini disekitarnya, hanya putri yang masih terlelap, krisna pun turun ke arah dapur

"Pagi"sapa krisna

"Ehh udah bangun"jawab arini

Krisna memberi pelukan hangat dan dibalas oleh arini, krisna pun mengunci arini dengan tangannya

"Awas mas aku mau beres beres"ujar arini

"Nanti aja"ujar krisna

"Mas ih"arini berusaha melepaskan kunciannya

Krisna mencium arini dan tiba tiba..

"Ayah, bunda"panggil putri yang baru saja datang

Krisna buru buru melepas kunciannya

"Ayah cama bunda kenapah?"tanya putri

"Engga apa apa kok, ohiya bunda buatin susu dulu ya"ujar arini, putri pun duduk di meja makan

Krisna duduk di samping putri sembari mengusap kepala anaknya

"Kamu kok udah bangun?"tanya krisna

"Kan aku pengen bangun"jawab putri

Arinipun menghampiri dan ikut duduk

"Kayanya kita emang harus honeymoon lagi"ujar krisna

"Lah kenapa?"tanya arini

"Disini gagal terus"ujar krisna

"Hahah sabar mungkin belum waktunya"ujar arini

"Putri kamu kan udah gede kamu harus berani tidur sendiri"ujar krisna

"Aku takut, aku pengen ada temen"ujar putri

"Yaudah nanti ayah kasih kamu temen buat tidur ya"ujar krisna

"Maksudnya mas?"tanya arini

"Buat adik baru"ujar krisna

"Adik?kapan ayah?"tanya putri

"Secepatnya"ujar krisna

"Selius?"tanya putri

"Iyaa serius tapi putri harus tidur sendiri kalo tetep sama ayah sama bunda nanti adiknya engga jadi"ujar krisna

"Ohh gituuu, tapi bunda harus temenin aku tidur dulu"ujar putri

"Iyaa sayang"jawab arini

"Kok aku gapernah dipanggil sayang?"tanya krisna

"Geli"ujar arini

"Emang aku apa bisa buat kamu geli"ujar krisna

"Ahh udah ah jangan di bahas"ujar arini

****

Hari berjalan dengan begitu cepat, tak terasa hari sudah mulai gelap

"Sayang udah malem tidur yu"panggil arini

"Ayo sayang"jawab krisna

"Apa sih mas aku manggil putri tau"ujar arini menahan tawa

Putripun menghampiri arini

"Mainnya besok lagi ya udah malem"ujar arini

"Iyah"jawab putri

Arinipun menidurkan putri, tak lama kemudian krisna masuk

"Ayah aku takut hantu"ujar putri

"Engga ada hantu, hantunya udah ayah usir"ujar krisna

"Emangnya bisa?"tanya putri

"Bisa"jawab krisna sembari keluar kamar

"Tuh denger kata ayah, hantunya udah diusir jadi kamu gausah takut ya"ujar arini

"Iyah cekalang aku dah belani"jawab putri

Setelah putri tidur arini pun meninggalkan kamar putri dan masuk ke kamarnya, dilihatnya krisna sedang bermain ponsel

"Udah tidur?"tanya krisna

"Udah kok"jawab arini

"Akhirnya bisa berduaan sama kamu"ujar krisna

"Iyaa"jawab arini

"Yaudah ayo"ajak krisna

"Ayo kemana?"tanya arini

"Mantap mantap"ujar krisna frontal

"Ihh apaan sih kamu mas"ujar arini sembari tertawa

"Apa dong bahasanya?buka produksi baru?"tanya krisna

"Terserah kamu deh mas"ucap arini di sisa sisa tawanya

"Jadi gak?"tanya krisna

"Hmm"arini sedang berfikir menerima apa tidak

"Kebanyakan mikir ah"tanpa aba aba krisna menindih arini

"Mas kamu ih"arini terkejut dengan pergerakan tiba tiba krisna

"Stttt"

*Klik*

Lampu pun dimatikan oleh krisna karna berjaga jaga bila putri bangun dan tiba tiba masuk ke kamar putri tidak langsung menyaksikan mereka

***

Setelah beberapa saat lampu kamarpun dinyalakan lagi

"Sakit tau"ujar arini

"Masa sih?padahal pelan"jawab krisna

"Kasar hmm"ujar arini sebal

"Yaudah maaf yaa terlalu semangat mungkin"ujar krisna

"Iyaa iyaa"jawab arini

"Semoga berhasil lagi kali ini"ujar krisna

"Aminnn"jawab arini

"Berarti nanti kamu tesnya kapan?"tanya krisna

"Satu atau dua minggu lagi"ujar arini

"Ohh yaudah"jawab krisna sembari memeluk arini














Bersambung..

My teacher my husband [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang