My teacher my husband [END]

part 34

   Tak terasa sudah satu minggu krisna dekat dengan elvira

Seperti biasa krisna pergi ke sekolah untuk bekerja, dan tanpa di sangka elvira sudah di depan ruangannya

"pagi pak"sapa elvira

"ehh pagi bu"jawab krisna

"ehhiya pak kebetulan tadi saya masak kebanyakan, jadi saya bawain sarapan buat bapak"ujar elvira

"ohhiya sebelumnya terimakasih, tapi saya sudah sarapan dirumah"ujar krisna

"yahh gimana dong"wajah elvira sedih, karna merasa tidak enak krisna pun menerima pemberian elvira

"yasudah, nanti saya makan"ujar krisna, wajah elvira kembali bersinar

Setelah berbincang krisna pun masuk ke ruangannya

"perhatian juga ya"gumamnya

"cantik juga"sambungnya

"ehh astaga inget arini kris inget"ujarnya pada dirinya sendiri

Ditempat lain

"usaha gue selama satu minggu ini lumayan banyak perkembangannya, semoga pak krisna ngerasain apa yang gue rasain, pokonya gimanapun caranya pak krisna harus suka sama gue, terkesan egois tapi mau gimana namanya juga cinta"monolog elvira

Waktu telah menunjukan jam istirahat dan seperti biasa elvira mengunjungi pujaan hatinya

"pa kris, boleh saya masuk?"tanya elvira, krisna pun mengangguk

Elvira pun melihat tempat makanan yang tadi pagi ia berikan sudah kosong

"gimana masakan saya?"tanya elvira

"enak kok"jawab krisna, hati elvira sungguh senang dipuji oleh krisna

"eh iya pak kan udah lama kenal tapi saya belum punya nomor WA bapak hehe"ujar elvira

Krisna pun memberikan nomornya, dan elvira melihat foto profil krisna adalah seorang balita perempuan yang sangat menggemaskan

"wah bapak suka anak kecil ya?sama saya juga"ujar elvira

"hehe iyaa itu anak saya"ujar krisna

Bagai tersambar petir di siang hari elvira terkejut bukan main ternyata pujaan hatinya sudah berkeluarga

"bapak udah nikah ya, kok engga keliatan hahah"ujar elvira tertawa garing

"hehe memangnya harus di perlihatkan?"tanya krisna

"engga sih pak, ohhiya kalo gitu saya permisi yaa ada kelas"ujar elvira, dan dijawab anggukan oleh krisna

Elvira keluar dari ruangan krisna dengan rasa sangat kesal dan sedih

"kok gue engga sadar dan engga tau kalo pak krisna udah berkeluarga?tapi mau gimana lagi gue udah terlanjur cinta sama pak krisna masa iya gue nyerah gitu aja?gue engga mau ngelepas pak krisna gue udah terlanjur cinta, gue bertekad buat terus ngejar pak krisna jodoh siapa yang tau kan"gumam elvira sepanjang lorong, dan ia pun bertemu dengan yusuf

"pak yusuf"panggil elvira

"ehh bu vira, kenapa?"tanya yusuf

"bapak kok engga ngomong kalo pak kris udah nikah?"tanya elvira

"ohh saya lupa hehe"jawab yusuf

"bapak tau siapa istrinya?"tanya elvira

"yatau lah, semua guru juga tau siapa istrinya"ujar yusuf

"kok gitu?"tanya elvira

"orang istrinya itu alumni sekolah ini taun kemaren"ujar yusuf

"alumni?taun kemaren?masih muda banget dong"ujar elvira

"heem, seleranya pak krisna emang gitu kali, udah dulu ya bu saya ada jadwal ngajar"ujar yusuf, elvira pun mengangguk dengan pikiran yang masih bergumul

"kalo istrinya lulusan taun kemaren, kok anaknya udah kaya setaunan"tanya elvira pada dirinya sendiri

*****

Waktu sudah menunjukan pukul 17.00 arini sedang menunggu suaminua pulang, dan tak lama kemudian pintu pun terbuka

"ehh suami aku udah pulang"ujar arini, krisna membalas dengan senyuman

"mau aku buatin minum apa?"tanya arini

"engga usah"jawab krisna

"yaudah kamu bersih bersih dulu, aku udah siapin makan"ujar arini, krisna pun mengangguk

Arini duduk kembali di tempat semula

"udah kurang lebih satu minggu kok sifat mas krisna makin beda ya?sekarang lebih cuek dan bodoamat udah satu minggu ini juga dia engga minta jatah, kenapa ya?"ujar arini pada dirinya sendiri

Waktu makan pun tiba, krisna masih berkutat dengan ponselnya

"mas makan dulu jangan mainin hape terus"ujar arini

"iya bentar"jawab krisna

Krisna pun menyimpan ponselnya dan makan bersama arini dan putri

Skip

Waktu sudah menunjukan pukul 22.00 dan krisna masih saja bermain ponsel sedangkan arini sudah tidur

'kok lama lama gue baper ya, nyaman juga sama elvira, ahh mungkin ini cuma perasaan sesaat'batin krisna

Krisna pun memutuskan untuk tidur dan berharap perasaannya pada elvira hanya mimpi sesaat

Bersambung..