part 40

12.2K 262 84
                                    

  Arini terlihat sangat bosan diatas ranjangnya sudah berminggu minggu dia disini, arini ingin pulang

"ma"panggil arini

"kenapa sayang?"tanya ratna

"aku mau pulang"ujar arini

"iyaa sabar yaa"jawab ratna

"tapi aku mau pulang kerumah mama, gamau kerumah krisna"ujar arini dan ratna hanya membalas dengan senyuman lalu mengusap kaki arini

Tiba tiba pintu dibuka dan menampakan krisna yang sedang menggendong putri

"yasudah mama pulang dulu yaa"ujar ratna

"ma aku gamau ditinggal berdua sama orang itu"ujar arini

"sttt gaboleh gitu, kan ada putri"uhar ratna, dan ratna pun pamit

Krisna pun duduk disamping arini

"sayang, emm udah makan?"tanya krisna

"gausah basa basi deh, ada apa?"tanya arini

"aku kangen sama kamu"ujar krisna lembut, sebenarnya hati arini sedikit terenyuh mendengarnya namun arini tetap pada pendiriannya

"hmmm"jawab arini

"aku kangen semuanya tolong bantu aku perbaiki semuanya kaya dulu lagi"ujar krisna, arini terdiam sejenak

"aku ngantuk mau tidur"ujar arini sembari membaringkan tubuhnya, krisna menghela nafas pasrah

Arini tidak tidur ia hanya pura pura tidur untuk menahan air matanya yang sudah di pelupuk mata, ia sangat ingin kembali namun ia tidak bisa melupakan kejadian itu dengan mudah, mungkin jika anaknya terselamatkan ia tidak akan semarah ini

Tiba tiba krisna mendapatkan notifikasi

Elvira
Online

Mas aku tunggu di cafe
Biasa, kalo engga aku
Bakalan ke rumah sakit
Nemuin istri kamu

Mendapatkan notif seperti itu krisna bergegas dengan putri di gendongannya dan sebelum pergi krisna pamitan pada arini yang memunggunginya

"sayang aku pergi dulu bentar ya nanti aku kesini lagi putri sama aku dibawa"ujar krisna lalu mencium ujung dahi arini

Skip

Elvira sudah menunggu krisna sedari tadi dengan wajah yang sudah bosan, tak lama kemudian krisna datang

"lama banget si kamu mas"ujar elvira

Krisna pun mendudukan putri di kursi bayi tanpa menggubris ocehan elvira

"ada apa?"tanya krisna

"kok tanya ada apa, ya jelas lah aku mau minta pertanggung jawaban"ujar elvira keras

"bisa gk sih suara kamu pelanin dikit?bikin malu"ujar krisna

Meski di cafe hanya ada mereka bertiga dan beberapa pengunjung lain yang tak banyak, krisna tetap saja malu apalagi pada 2 pelanggan di sampingnya yg seperti memperhatikan

"kamu mau aku gugurin darah daging kamu?"tanya elvira

"kamu gila hah?mau gugurin anak yang gk berdosa"ujar krisna

"terus mau kamu gimana?"tanya elvira

"oke aku bakalan tanggung jawab tapi aku engga akan nikahin kamu"ujar krisna

My teacher my husband [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang