WIDIANTARA | SVT

三十五

Mama Ana (2)
•
•

Masih Minggu, 03.53 pm

Jihoon baru aja selesai mandi, dia ngegantung handuknya terus keluar dari kamar. Pas keluar dia ketemu Jun yang baru naik dan mau masuk kamar.

"Kok lo ke kamar?" tanya Jihoon.

Jun noleh ke Jihoon, "Mau mandi, gerah gue." terus dia masuk ke kamar.

Jihoon ngangguk paham terus turun, tapi dia gak langsung ke dapur dan malah nyamperin Chan sama temen-temennya dulu.

"Eh Koh Jilly, habis mandi ya?" tanya Hangyul.

Jihoon ngangguk, "Kalian kalau mau mandi ke kamar tamu yang di atas ya, di sana udah ada handuk baru sama kamar mandi."

"Siap Koh, gampanglah ada Charlie ini," Lucas nepuk-nepuk pundak Chan yang lagi makan Pizza.

"Anak orang keselek bego," Yohan noyor Lucas yang nepuk Chan dengan keras sampe batuk-batuk.

Chan ngedorong Lucas, "Kalo gue mati keselek lo jadi orang pertama yang gue gentayangin!"

Terus mereka ketawa, Jihoon cuma geleng-geleng, "Nanti ikut makan malam ya."

Tujuh Sekawan ngejawab Jihoon dengan kompak. Jihoon balik badan, mau jalan ke dapur buat bantuin Mama Ana sama Stevan.

Ting tong

Jihoon muterin bola matanya, ngehela napas terus jalan ke depan buat buka pintu.

Jadi penjaga pintu ajalah gue, batinnya.

Cklek

"Hai, Jil," ternyata Jeonghan yang datang.

Jihoon senyum, "Masuk, Kak."

Jeonghan masuk terus nyerahin plastik yang isinya buah ke Jihoon, "Nih, aku bawain buah."

Jihoon nerima kantong plastik itu terus nutup pintu, "Padahal Kakak gak perlu bawa apa-apa."

Jeonghan senyum, "Gak enak kalau tangan kosong pas ke rumah orang."

"Yuk ke dapur Kak, Oma lagi nyiapin makan malam," Jihoon jalan duluan dan Jeonghan ikut di belakangnya.

"Halo Kak Jerry," mereka ketemu Chan sama Yohan pas lewat depan tangga.

Jeonghan nyapa balik, "Hai, Charles."

Lalu Chan sama Yohan lanjut jalan ke ruang tamu, sedangkan Jihoon sama Jeonghan jalan lagi ke dapur.

"Jerry," Mama Ana ngeliatin Jeonghan sambil senyum, "Aduh maaf ya gak bisa peluk, tangan Oma kotor nih."

Jeonghan senyum, "Gapapa Oma, Jerry bantu ya." terus dia ngelepas jaketnya dan ngeletakkin di kursi meja makan.

Jihoon cuci tangan duluan, terus ngedekat ke arah adek sama kembarannya. Sedangkan Jeonghan nyuci tangan sehabis Jihoon, lalu ngedekat ke arah Mama Ana.

Mama Ana bagian olah sayur sama ayam, kalau Seokmin dia kebagian olah ikan, sedangkan Wonwoo bagian minuman. Jadi mereka di tempat terpisah.

"Gimana hubungan kamu sama Sean?" Mama Ana nanya.

Jeonghan yang lagi motong sayur noleh bentar, "Gak gimana-gimana kok, Oma."

Mama Ana senyum tipis, "Jerry."

"Iya, Oma?"

Mama Ana ngelirik Jeonghan bentar, "Mau jujur gak sama Oma?"

Jeonghan mulai was-was, "Jujur tentang apa, Oma?"