五十三

4.6K 390 56
                                    

Katanya Nge-date

Kamis, 02.13 pm

Yugyeom berkaca, ngerapiin rambutnya, terus keluar dari kamarnya. Di ruang tamu, adek cowoknya yang lagi nonton ngelirik ke abangnya, "Mau kemana lo, Bang? Rapi amat."

"Mau ngapelin pacar," Yugyeom ngambil sepatu dari rak, terus mulai ngiket talinya.

"Siapa? Charles Arvel bungsunya keluarga Widiantara?" Adeknya masih fokus ke TV sambil ngemil keripik.

Yugyeom kaget, "Kok lo tau, Han? Lo buka HP gue, ya?!"

Yang dipanggil 'Han' langsung noleh ke abangnya, "Gue gak sekepo itu kali. Mohon diingat, yang lo deketin itu bungsu-nya keluarga yang punya perusahaan besar di mana-mana. Terus ditambah lo sering nyamperin dia di kampus, gimana gak kesebar tu gosip."

Yugyeom ngegaruk belakang kepalanya, "Iya juga, gue lupa gebetan gue yang satu ini spesial pake karet dua."

Adeknya langsung ngelempar tisu ke Yugyeom yang langsung menghindar, "Lo kira dia makanan, pake karet. Sana lo pergi, hus-hus, ngeganggu aja."

"Ya kan emang mau pergi tadi, lo aja yang pake nanya segala," Yugyeom ngambil helm terus dipake, "Gue pergi dulu."

Dia keluar dari rumah terus jalan ke arah motornya, setelah dinyalain, Yugyeom mulai ngendarain motornya keluar dari daerah perumahannya. Setelah nempuh perjalanan selama lima belas menit, motor Yugyeom sampe di depan kediaman keluarga Widiantara.

Tanpa ngelepasin helmnya, Yugyeom jalan ke depan pintu masuk terus nekan bel. Gak butuh waktu lama buat pintu dibuka, dan nampilin Chan yang udah rapi.

"Bentar ya, Kak, gue pamit dulu sekalian ngambil helm," Yugyeom cuma ngangguk terus Chan masuk lagi, berniat pamitan sama kokoh kembarnya yang kebetulan lagi di rumah.

"Charlie pergi dulu ya, Koh. Kak Yogi udah jemput," Chan ngambil helm yang udah dia taruh di meja ruang tamu tadi.

"Hati-hati, jangan pulang kemaleman," pesan Jihoon.

"Siap, laksanakan~ Koh Willy mana?"

"Tadi dapet telpon dia, jadi udah naik ke kamar,"

Chan bergumam "oh" kecil, terus keluar dari rumah, nyamperin Yugyeom.

Yugyeom udah duduk di atas motornya, Chan make helm-nya terus langsung duduk di jok belakang motor Yugyeom.

"Udah?"

"Udah, Kak."

Yugyeom nyalain motornya terus ngendarain motornya keluar dari rumah Widiantara menuju jalan raya.

Rencananya mereka hari ini mau nonton film animasi yang judulnya Onward. Yugyeom udah beli tiketnya dari kemarin, dan emang berniat buat ngajakin Chan. Untungnya Chan bisa dan gak nolak ajakan dia.

Cuma butuh sepuluh menit buat Yugyeom sama Chan sampe di salah satu mall. Setelah markirin motor dan ngelepasin helm, mereka berdua jalan masuk ke mall.

Yugyeom ngeliat jam di tangan kiri-nya, masih ada satu jam sebelum film mereka mulai, dia noleh ke Chan, "Mau makan dulu? Atau mau langsung nunggu di studio?"

Chan masukkin tangan ke jaket denim-nya terus noleh ke Yugyeom, "Makan aja dulu, Kak. Gue laper."

"Mau makan di mana?"

"Di mana yang bikin kenyang,"

"Di se7en hour aja gimana?"

Chan ngangguk, "boleh."

WIDIANTARA | SVTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang