ᴍᴀꜱ ꜱᴇᴜɴɢʏᴏᴜɴ✓

Part 8

15.29wib

Happy reading guys..
Jan lupa vote nya..

"Assalamu'alaikum."

"Wa'alaikumsalam. Kok baru pulang?"

"Emang biasanya aku pulang jam segini Mas. Mas aja yang kecepatan pulangnya." Kata Ranti sambil ngedeketin Seungyoun dan kecup pipinya.

"Iya juga sih." Jawab Seungyoun terus bales kecup pipi Ranti.

Memang kalo jam 4 sore itu jadwalnya Ranti pulang ke rumah abis dari Cafe nya, sedangkan Seungyoun biasanya pulang sekitar jam 5-an, tapi kali ini suami Ranti itu udah pulang dari jam 3 tadi.

"Dek Mas mau ngomong." Kata Seungyoun.

"Aku juga mau ngomong Mas." Bales Ranti.

Seungyoun pun bawa Ranti ke sofa ruang keluarga.

"Mandi dulu lah Mas, lengket badanku." Kata Ranti.

"Oke, mandi bareng yuk, kebetulan Mas belum mandi dari tadi." Ajak Seungyoun senyum ( ͡° ͜ʖ ͡°)

"Ayuklah sekalian ngobrol di kamar mandi aja, biar enak ( ͡° ͜ʖ ͡°)." Bales Ranti.

Sedetik kemudian Seungyoun angkat Ranti ala bridal style, Ranti dengan sigap mengalungkan lengannya ke leher Seungyoun.

🍃🍃🍃

"Jadi Mas duluan atau aku duluan?" Tanya Ranti.

"Kamu dulu aja deh, Mas dengerin." Kata Seungyoun.

Posisinya mereka lagi di bathtub, Ranti yang duduk didepan Seungyoun, dan Seungyoun yang ada dibelakang Ranti sambil meluk Ranti dan ngeletakin kepalanya di bahu Ranti.

"Tangannya jangan kemana-mana ih Mas!" Kesel Ranti.

"Hehe." Seungyoun cuman cengengesan.

"Diem dulu Mas, biar aku ngomong."

"Hem buruan ngomong." Seungyoun makin ngeratin pelukannya di perut Ranti.

"Bingung mau mulai cerita dari mana. Jadi Mas ada yang ngajak aku ketemuan."

"Terus?"

"Laki-laki."

"Terus?"

Ranti muter bola matanya males.

"Aku bilang aku gak mau ketemu sebelum aku izin sama Mas."

"Terus?"

"Terus terus mulu sih Mas, gak ada tanggapan lain apa?!"

"Jadi Mas harus gimana? Masa Mas harus guling-guling buat ngelarang kamu ketemu sama laki-laki lain, Mas sih gak masalah kamu ketemu sama laki-laki, asal tau batasan aja, kamu ngerti lah maksdunya." Jelas Seungyoun.