#9. Kecewa

25 4 0
                                    

Author saran baca chapter ini sambil dengerin lagi

AB6IX Dance for Two
.
.
.
.
.
.
.

Sudah hampir sebulan Hyerin mulai terbiasa dengan ruang lingkup baru senior yang ramah dan menyenangkan seperti Seongwoo dan Eunbi teman seumuran yang membuatnya nyaman Sohye dan juga atasan yang makin hari makin baik padanya

Tak seperti pertama kali bertemu Minhyun seperti peminpin yang arogan namun ternyata tidak dia adalah pemimpin yang hangat dan mengayomi pantas saja jika semua karyawan disana nyaman bekerja.  jika Minhyun marah itu pun hanya sebentar dan semua pegawai sudah mengerti jelas itu pasti ada sebabnya

Sudah sebulan berlalu sejak Hyerin bekerja itu artinya hari wisudanya sudah di depan mata dan sudah sangat dekat hanya tinggal dua hari

Dan satu hal yang membuat Hyerin sedikit sedih bukan sedikit tapi sangat selain sudah sebulan ia bekerja tapi sudah sebulan juga Youngmin pergi dan selama itu juga ia tak mendapat kabar dari suaminya itu bagai hilang di telan bumi Youngmin tak pernah memberi kabar dan setiap Hyerin menelpon tak pernah ada yang mengangkat begitu juga chat yang tak pernah terbaca apalagi terbalas

Oppa neo oedinie?

Neo gwaencana?

Apa tak ada waktu untuk menelponku?

Kau sibuk?

Setidak beri tahu aku kau tidak bisa datang

Lusa aku wisuda kau masih ingat kan?

Kau janji untuk datang

Aku tunggu dua hari lagi

Ahh aku lelah kau tak pernah membalas pesanku

Jaljayo oppa

Sekian spam chat Hyerin dan masih sama tak ada balasan maupun tanda tanda kehidupan

Hari wisuda tiba Hyerin ijin dari kantor untuk acara hari ini. Mina dan Jihoon akan datang bersama keluarganya jadi mereka tak bisa menjemput Hyerin

Sebuah mobil berhenti dirumah Hyerin supir mobil itu menurunkan kaca mobilnya

"Masuk buruan telat" ucap seorang pria dan jelas terlihat di kursi belakang ada kedua orang Woojin dan ibu Hyerin

"Gomawo Woojin-ah" ucap Hyerin lalu masuk ke mobil

Jujur saja Hyerin sedikit kecewa saat melihat Woojin sepupunya yang ada dalam mobil tadinya ia pikir itu Youngmin

"Mukanya kenapa sayang kok di tekuk gitu hari ini kan hari wisuda kamu" tanya sang ibu

"Lagi pms bi suaminya gak bisa dateng paling" sahut Woojin

"Gak ada apa apa bu, Hyerin capek aja kemarin kerja" sahut Hyerin

"Kenapa kamu harus kerja kan bisa tinggal telpon mertua kamu mereka bakal kirimin kamu uang" ujar sang bibi alias ibunya Woojin dari sini gesreknya Woojin turun

"Hyerin bukan menantu matre bik" sahut Hyerin

"Matre sih gak tapi jangan bodoh juga rin" sahut bibinya lagi

"Isss bibi ngomong apa sih" Hyerin jadi makin kesel denger omongan bibinya yang gak beda jauh dari anaknya nyebelin















Maybe Not YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang