#35. Rencana pernikahan

26 4 0
                                    

Title song; Kim Jaehwan~The time i need
.
.
.
.
.
.
.
.


.
.
.


"Papa Minhyun" teriak Haein menghampiri Minhyun yang masih ada di depan pintu

Sudah dua minggu sejak Youngmin tinggal di rumah Hyerin Minhyun tak sempat menjenguk Haein

"Anyeong peri kecilku, udah makan?" tanya Minhyun

"Udah" sahut Haein

"Tapi papa bawa corn dog keju kesukaan Haein gimana dong masa gak dimakan?" cemberut Minhyun

"Mana Haein mau" Haein langsung antusias

"Nih kamu makan ya, bagi sama nenek" Minhyun memberi sekotak corn dog kesukaan Haein

"Asik" Haein langsung meraih kotak
Dan pergi ke meja makan untuk makan

"Bilang apa dulu sama papa" tanya Hyerin

"Makasi papa Minhyun" ucap Haein polos

Haein memang tidak pernah memanggil Minhyun hanya dengan kata papa pasti selalu lengkap dengan nama Minhyun

Tanpa disadari siapapun Youngmin terdiam terpaku, Minhyun pasti tahu segalanya yang Haein sukai sedangkan ia tak tahu apa apa bahkan itu makanan kesukaan putrinya 










"Selamat pagi tuan Im" sapa Minhyun melihat Youngmin masih berdiri disana

Youngmin tak membalas sapaan ia hanya membungkuk  sedikit pada Minhyun

"Kau sudah tahu?" tanya Minhyun

"Mweo?" tanya Youngmin

"Dua minggu lagi kami akan menikah, benar kan Hyerin?" tanya Minhyun

Hyerin terkejut kenapa tiba tiba Minhyun membahasnya disini

"Aa,, eo be-nar" sahut Hyerin gugup

"Aa jinjja yo? Chukhahae" ucap Youngmin tersenyum tipis dan sangat jelas itu palsu

"Kau mengerti kan maksudku? aku tidak ingin mengusir, tapi sebaiknya kau pergi dari rumah ini sebelum pernikahan kami, aku tidak ingin mendengar gosip bahwa calon istriku masih menyimpan mantan suaminya dirumahnya"

"Ah ne araseo, aku akan segera pergi hanya beberapa hari lagi" sahut Youngmin

"Baguslah jika kau sadar" sahut Minhyun

Hyerin sedikit merasa tidak enak menatap dua pria dihadapannya yang mungkin sedang berperang syaraf karena seorang Jang Hyerin

"Baiklah silahkan lanjutkan diskusi pernikahan kalian, aku akan ke pasar" pamit Youngmin dengan sedikit berat hati

Youngmin sadar diri ia lah yang lebih dahulu mengkhianati Hyerin namun tetap saja hatinya tak iklas Hyerin bersama pria lain

Youngmin segera keluar rumah mengambil sepedanya dan mengayuh menuju pasar

Tak sampai berapa meter Youngmin mengayuh sebuah mobil melintas di sisinya Minhyun dan Hyerin ada di dalam sana. Youngmin menatap mobil itu sedih

"Hidupmu pasti akan bahagia nanti" ucap Youngmin menghentikan laju sepedanya dan memandang sedih mobil yang baru saja hilang dari pandangannya

"Mianhae oppa" ucap Hyerin dalam hati menyesal setelah membiarkan Youngmin terlunta seperti itu
















Maybe Not YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang