5.~Tidak mungkin

50 9 0
                                    

Kamu cantik,tapi sayangnya aku belum jatuh cinta.




Bel istirahat berbunyi,Arsen dan teman-temannya kini berjalan ke arah roftoop ya hari ini mereka ingin mencari ketenangan untuk otaknya dikarenakan habis ulangan matematika dadakan yang membuat rambut Rian tumbuh ke atas bukan kesamping.Mereka berjalan ke arah Wc ya memang tangga menuju roftoop berada dekat wc.mArsen segera menaiki tangga bersama kevin dan juga rian,sesampainya di roftoop mereka segera membaringkan badanya pada sofa yang memang sudah disediakan di oleh sekolah,tapi meskipun begitu jarang ada siswa yang ke roftoop mungkin hanya 1,2 3,4,5 mungkin.

"Vin lo percaya ga kalo nilai kita bakal bagus?"tanya Rian.

"Kalo gue percaya nilai gue bakal bagus,tapi gue gapercaya tuh sama nilai lo."jawab Kevin enteng.

"Gila lu doain gue nilainya jelek hah?"ucap Rian emosi.

"Gue gabilang tuh,malah lo sendiri yang tadi bilang."jawba Kevin.

"SERAH LO ANAK SETAN."teriak Rian pada Kevin.

Setelah mereka berdebat mereka terfokus pada Arsen yang sedari tadi hanya diam dan melamun,kenapa?mengapa?why?.
Lalu mereka bangkit dan mendekat pada Arsen.

"Lo kenapa Sen?"tanya Kevin

"Gaada."jawab Arsen

"Lo ga lagi mikirin Aca kan Sen"tanya Rian

"Lo pikir gue mau gitu mikirin cewe gajelas,cerewet,yang bisanya nyusahin orang lain,gasudi gue."jawab Arsen panjang lebar

"WHAT THE FUCK,ARSEN INO BENER LO ARSEN LO NGOMONG LEBIH DARI 3 KATA,KEAJAIBAN DUNIA KE 100 GUYSSSSSSSS."teriak Rian bagaikan orang gila yang baru nemu uang 1 juta.

"Hmm."Arsen berdehem.

"Sen lo kenapa sih."tanya Kevin lgi.

"Gue gapapa."jawab Arsen lalu pergi turun dari roftoop.Kevin dan Rian hanya bisa mengikuti Arsen dari Arah belakang.

Arsen,Kevin,Rian berjalan di Koridor dan tujuan mereka adalah kantin ya mereka ingin meengisi perutnya karena cacing-cacing sudah demo.

"Arsen gueee"

"Awww Arsen makin cakep ajaaaa"

"Aduh Kevin juga ini malah makin cakep meleleh gue"

"Itu itu Rian aduh matanyaaa"

"Arsen i love you"

"Arseeeeennn nikahin dede bang"

"Riaaaaannnn uuuhhh cakepnya"

"Ahh kevin gantengnya"

Sudahlah author aja gapaham kenapa kalo mereka lewat suka pada berisik.
Kini mereka sudah sampai di kantin dan segera duduk ditempat biasa mereka duduki yaitu di bagian pojok karena tempatnya yang nyaman mmungkin bagi mereka.

"BANG SEPERTI BIASA YA MIE AYAM 3."Teriak Rian.

"Lo pesen ga tanya kita dulu bego main pesen aja."kesal Kevin

COLORFULLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang