Hari minggu, biasanya (y/n) selalu bermain dengan abang-abangnya tapi kali ini dia hanya main dengan abangnya yang bersurai ungu dan paling narsis di keluarga mereka, maklum kayak Mama yang suka narsis mulu.
"Jadi Princess abang ini kenapa, hm ?"Tanya Shima.
"Ayo main, bang. Abang Urata lagi sibuk sama temannya, abang senra lagi main di rumah abang Luz dan abang Sakata lagi main di rumah abang Amatsuki."Jelas (y/n).
Shima hanya tersenyum, mau bagaimana lagi hanya dia yang kurang kerjaan di hari ini dan kosong. Maklumi semua gamenya udah dia tamatin sama bapak atau kadangkala sendirinya saja. Menyuruh adek manisnya masuk kedalam kamarnya lalu dia turun untuk mengambil snack untuk dimakan.
"Adek mau minuman apa ?!"Teriak Shima dari bawa.
"(Your Favorite/Drink), ABANG MASHI."Balas (y/n).
Setelah itu, (y/n) berbaring di kasur abangnya sambil main dengan tupai abangnya yang dikasih nama Maru. Tidak berapa lama, Shima datang dari dapur dengan membawa nampang dan pesanan adek kesayangannya.
"Oh iya dek, apa benar adek lagi suka sama seseorang di kelas adek ? Abang dengar dari adek Sakata kalau adek lagi suka sama seseorang...."Gak akan ku kasih adekku yang polos serta suci sama tuh anak bangke kalau gak bisa lewatin semua ujian dari abang Urata, aku, Senra dan Sakata.
Shima menatap adeknya yang tiba-tiba langsung memerah wajahnya, ASTAGA.... SIAPA YANG MENGAJARKAN ADEKNYA YANG POLOS INI SOAL BEGITU?! GAK BOLEH DI BIARIN.
"Pasti abang Sakata yang kasih tahu abang Shimakan ?"Tanya (y/n), dan di angguki sama Shima.
"Aku gak nyangka princess abang sudah tahu soal cinta-cintaan, sepertinya aku, abang Urata, Senra dan Sakata akan dilupakan ya."Ujar Shima.
"(Y/N) GAK AKAN LUPAKAN ABANG-ABANG KOK! ADEK LEBIH SAYANG SAMA ABANG SHIMA! ABANG URATA! ABANG SENRA! DAN ABANG SAKATA!"Ujar (y/n).
Shima cuman tertawa kecil, menyuruh adeknya turun dari kasurnya dan mereka mulai bermain dengan game-game milik Shima. Mereka bermain dari pagi sampai siang dan gak sadar mereka berdua malah tidur bersama karena kelelahan dengan semua permainan yg mereka mainkan.
"Mashi, adek. Ayo turun makan."Ujar Urata, yang baru saja pulang dari rumah temannya.
Menatap kedua adeknya yang sudah tidur dengan televisi yang sedang bernyala, berjalan mengambil selimut dan bantal lalu menaruh bantal di kepala mereka dengan hati-hati lalu menyelimuti keduanya.
"Tidur yang nyenyak adek-adekku, sepertinya kau disuruh main sama adek lagi ya Mashi?"Guman Urata.
Berjalan keluar dari kamar adeknya yang menyukai sesuatu berwarna ungu, lalu berjalan mendekati mamanya dan mengatakan kalau mereka sedang tidur dan lebih baik menyisakan beberapa makanan untuk mereka yang akan dipanasi ketika mereka sudah bangun.
TBC
Yosh.... Part Sama Abang Shima udah selesai nhi, Chapter depan mau main sama abang siapa lagi?
KAMU SEDANG MEMBACA
Abang [USSS Ver]
FanfictionKe empat Abangku itu, udah kayak tangga, Brocon lagi. Gimana, Aku (y/n) yang cantik seperti Mama Mafu ini dapat pasangan!?!