Req {SakaShima}

703 45 6
                                    

Mohon maaf. req ini beda dari chapter sebelumnya dan tolong menyiapkan mental kalian.....

***

Sudah lama sekali, Kabar menghilangnya salah satu anggota USSS dan merupakan anggota tertua kedua, setelah sang leader yaitu Shima yang tentunya menggemparkan para peminatnya atau fansnya yang berada di jepang maupun yang berada di negara lainnya.

Tak ada yang tahu, pergi kemana sang maniak gamers itu ? Bahkan awak media pun dan orang terdekat mereka tidak tahu kemana pria kelahiran bulan Desember tanggal 1 itu.

Terakhir kali dia mengirimkan sebuah live streaming di twitcasting dan esok-esoknya mulai tak ada kabar...

Lalu pergi kemana kah dia ? Ataukah....

Jangan-jangan seseorang sedang menyembunyikannya di suatu tempat dan tentunya hanya menjadi orang itu ?

Di suatu tempat tak di ketahui...

Seorang pria dengan tahilalat di bawah mata kanannya, terlihat berbaring disebuah kasur king size dengan kedua tangan dan kakinya terlihat di ikat di masing-masing penyangga kasur, matanya yang di tutup dengan kain hitam.

Ya, pria itu adalah Shima. Orang yang sedang dicari-cari keberadaannya oleh orang terdekatnya dan fans-fans mereka.

"Maashi~~~ tahu tidak ? Mereka mencarimu~~ mereka susah payah mencarimu tanpa tahu kalau kau ada dengan bersamaku~~ fufufu~~."Ujar suara asing.

Seseorang terlihat masuk kedalam ruangan itu, berjalan dengan langkah pelan namun penuh dengan dominasi yang cukup kental. Shima merinding, orang ini, orang yang mencurinya di apartemennya dan orang yang tak pernah dia kira bakal mengurungnya di rumah yang cukup jauh dari kota dan tentunya juga sangat terpencil.

"Sa---sakatan ?! Lepaskan aku! Sialan!! Lepaskan aku!!!"Shima tampak memberontak, membuat suara germicing dari rantai.

Ya, orang itu adalah Sakata. Sosok yang sering tampil bak seorang malaikat di depan fansnya dan orang lain yang dekat dengannya.

"Ya Maashi~~ ? Maashi sayang~~ kenapa ?"Tanya Sakata, berjongkok di sisi kanan kasur.

"LEPASKAN AKU SIALAN!! KAU IBLIS SAKATA."Desis Shima, kembali memberontak.

"Maashi~~ jangan memberontak nanti kulit putih bersih dan mulus mu ini terluka."Ujar Sakata dengan nada dibuat-buat seolah bersedih.

Shima tampak menggertakkan giginya(?), yang jelas dia tidak tahu dan selalu bertanya ada apa dengan sosok pemuda itu ?

"Kenapa kau melakukan semua ini, Sakata ?"Lirih Shima.

"Kenapa ya~~ ? Itu karena aku terobsesi denganmu Maashi~~ dan aku tidak ingin seseorang mengambilmu dariku, Karena Maashi milikku hehehehe~~."Jawab Sakata.

Sakata tampak berdiri lalu beranjak mendekati sebuah lemari yang tak jauh dari kasur, mengambil sebuah kotak lalu kembali mendekati Shima yang omong-omong sudah telanjang bulat sejak dari tadi.

"Ne~~ Maashi sayang~~ bagaimana kita bermain dulu sebelum ke intinya ?"Tanya Sakata dengan nada kekanakan.

Sakata tampak mengambil salah satu benda panjang yang berada dalam kotak lalu membuka lebar kedua kaki Shima dan memasukkan benda panjang itu ke dalam lubang peraw---perjaka Shima.

"Bermain-mainlah dulu dengan d*ld* yang berada di lubangmu sayang~~ Aku ingin bertemu dengan Urata-san dan Sensen yang sedang susah payah mencarimu fufufu~~~."Ujar Sakata dan mulai meninggalkan Shima dengan d*ld* yang menyala dan bergerak dengan level maksimal.

"Mmchh~ Sakahhh~~ Sialanhhh kauhhhh nnghh~~."Desah Shima.

Sakata yang masih di depan pintu hanya menyeringai dan mengatakan pada Shima untuk menunggunya dan dirinya kembali bertemu dengan UraSen yang sedang menunggu dirinya (Read : Sakata) di sebuah cafe.

Skip

Setelah kepulangannya beberapa menit yang lalu, Sakata tampak mencium Shima dengan kasar dan dalam yang tentunya dibalas dengan Shima yang sejak dirinya pergi hingga pulang sudah termakan oleh nafsunya.

"Mmmcchh~~ Sakammcchh~~ kimochihhh~~."Desah Shima.

Dari bibir turun ke leher mulus dan jenjang milik Shima, memberikan beberapa kissmark yang tentunya bakal lama menghilang dalam seminggu kedepannya.

"Mmcchh~~ aahhh~~ Sakahhh~~ aaahhhh~~~."Desah Shima.

Menjilat nipple yang tegang sebelah kanan dan sebelah kiri di pegang, ditekan, ditarik, dipelintir,di cubit yang tentunya membuat desahan Shima makin ke dengar dengan syahdunya.

"Ne~~ Maashi~~ Kimochi ne ~ ?"Bisik Sakata dengan suara serak basahnya.

Mari kita lihat kondisi Shima sekarang, saliva yang turun dari ujung bibirnya sampai lehernya, dada yang naik turun dan sesekali di busungkan, penampilan yang kacau, lidah yang menjulur, ahegou face.

Sungguh menggoda untuk di santap, bukan Sakata ?

"Ne~~ Maashi... Bagaimana kalau kita langsung ke intinya saja ?"Tanya Sakata.

Tangan kanannya tampak melepaskan d*ld* yang sejak tadi menjamah lubang perawan eh perjaka Shima dan menggantikannya dengan miliknya yang besar, berurat dan panjang dalam satu hentakan yang langsung menyentuh titik kenikmatan Shima.

"Ittadakimasu~~"Bisik Sakata.

Dan terdengarlah desahan-desahan dari Shima yang mendominasi kamar itu dan sesekali desahan Sakata juga terdengar. Mereka melakukannya hingga pagi menjelang dengan berbagai posisi yang mereka praktekkan.

End

maafkan aku ya... Maaf reqnya gak sesuai ekspetasi mu dan maaf telat update... Ini pertama kali ku buat kayak gini huhuhu...

semoga Suka...

Req by rnzyyx

Abang [USSS Ver]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang