My Dzaki✔

1🎀

Setelah adegan di kantin tadi kami berdua memutuskan untuk pulang. Karena memang Dzaki datang ke kampus untuk menjemputku.

Kami pulang mengendarai mobil bmw milik Dzaki. Dzaki memang terlahir di keluarga Chaebol. Ayahnya 'Ahmad Farizi' beserta kakek Dzaki 'Fariz' memiliki perusahaan properti yang tidak hanya terkenal di indonesia melainkan di seluruh asia. Bahkan seluruh kekayaannya di gadang gadang memasuki urutan 10 besar orang terkaya di dunia.

Tak hanya kaya Dzaki juga sangat pintar, lulus dari SMA empat tahun yang lalu banyak sekali undangan dari Universitas bahkan dari luar negeri yang menginginkan Dzaki sebagai mahasiswa disana.

Tanpa pikir panjang Dzaki menolaknya. Ia lebih memilih untuk menemaniku sebagai mahasiswa di salah satu Universitas di Indonesia UI.

Bukan hanya ayah dan kakeknya, ibu Dzaki 'Olivia Farizi' juga adalah seorang model kelas atas. Bahkan diumurnya yang sudah berkepala 4 beliau masih sering mendapatkan Job di atas catwalk dan sering diundang di show ternama di dunia. Seperti baru baru ini beliau menghadiri Paris Fashion Week.

Sedangkan Keluargaku tak bisa dibilang kaya jika harus disandingkan dengan keluarga Dzaki. Ayahku 'Malik Ibrahim' adalah seorang pemilik hotel berbintang di jakarta. Dan ibuku 'Layla Malik' adalah seorang dokter anak. Dan kakak laki lakiku 'Arsena Ibrahim Malik' adalah seorang Polisi. Kakakku sudah menikah dengan seorang bidan cantik bernama 'Aulia Rena Malik' sedangkan aku 'Layla Anna Malik' hanya seorang yang biasa saja. Aku tidak sepintar Dzaki dan tidak sekaya dia.

Meskipun begitu keluarga kami sangat menerima baik hubungan kami. Bahkan rencananya aku dan Dzaki akan menikah setelah aku lulus.

Tak berselang lama kami berdua sampai, tapi tidak dirumahku. Melainkan Dzaki mengajakku ke rumahnya. Sebenarnya menurutku rumah Dzaki tidak bisa dibilang rumah itu lebih baik disebut sebagai istana? Atau kastil? Mansion? Atau apalah.

Aku sudah sering memasuki rumah Dzaki. Dan sesering itu juga aku sangat kagum dengan desain dan ornamen yang melekat pada rumah itu.

Tiap kali aku datang kesana ada saja hal baru. Ntah itu cat pada dindingnya, lampu pada atapnya, epoxy pada atap dan lantainya atau bahkan pernak pernik dan segala macam nya. Rumah Dzaki terletak dibibir pantai pulau jawa dengan harga 2 triliun. Fasilitas di rumah Dzaki sangat memadai. Dengan luas 5,574 meter. Kolam renang bak Oase dilengkapi dengan spa, bioskop dan sebuah ruang wine. Bahkan sampai sekarang aku belum hafal bagian rumah itu.

"Na, ayo masuk. Kamu kenapa?" Tanya Dzaki padaku

"A, itu lukisan baru papih?" Tanya ku pada Dzaki.