PSYCHO {Chanbaek}

10.Distort facts

💊Psycho💊
.
.
.
{Enjoy Reading Guys}

Chanyeol Pov

Aku berlari di koridor rumah sakit tergesa-gesa dengan Umji yang berada pada gendonganku.

"PERAWAT!!" teriakku pada perawat disana.

Lalu dua orang perawat langsung datang dengan membawa brankar, aku pun langsung menidurkan Umji disana. Para perawat itu langsung membawa Umji ke UGD.

Aku mendudukan tubuhku lemas di kursi. Pikiran ku gelisah, hatiku kacau, perasaanku campur aduk. Di satu sisi aku mengkhawatirkan keadaan Umji didalam sana, disisi lain pikiran ku dipenuhi oleh Baekhyun.

Aku benar-benar kecewa padanya, dia benar-benar sudah berubah. Sikap dan prilakunya keterlaluan, dan aku tidak bisa lagi mentolerir kesalahan nya yang fatal ini.

Aku pikir dia sudah mulai berubah, namun nyatanya aku salah. Dia bukan lagi Baekhyun yang lembut dan baik hati saat pertama kali aku bertemu dengannya 6 bulan lalu.
Dia sudah berubah menjadi monster mengerikan, dia seorang Psycho. Dan aku tidak mengenal dirinya yang ini.

Keputusanku mengakhiri hubungan ini sudah tepat. Aku tidak ingin dia menyakiti orang lagi, sudah cukup selama ini aku membiarkannya. Kali ini tidak lagi.

"Aarghh!" aku mengerang frustasi dan mengusap wajahku gusar.

Chanyeol Pov End

Selang beberapa menit Dokter memeriksa keadaan Umji, akhirnya Dokter itu keluar bersama dengan beberapa perawat. Dengan segera Chanyeol langsung menghampiri Dokter itu dengan wajah khawatir.

"Bagaimana keadaannya Dok?" tanya Chanyeol tanpa basa basi.

Dokter itu melepas maskernya dan menghembuskan nafas sebentar sebelum menjawab pertanyaan dari Chanyeol.

"Dia kekurangan banyak darah, tapi kami sudah mentranfusi darah untuknya. Tubuhnya terdapat banyak luka dan memar, terutama dibagian kepala. Saat ini dia mengalami koma, belum bisa dipastikan kapan dia akan sadar dari komanya. Kita hanya perlu berdoa untuknya." ujar Dokter itu panjang lebar.

"Kalau begitu saya permisi."

Chanyeol menghela nafas kasar mendengar penuturan dokter tersebut. Dia sangat lelah sekarang dan akhirnya terduduk lemas.
Dia mengacak-acak rambutnya berantakan. Bahkan kakinya terasa lemas karena harus berlari seharian ini.

>>>>>>>

Chanyeol berangkat ke sekolah seperti biasa, namun tanpa Baekhyun yang ada disebelah kemudinya. Dia menatap kursi sebelahnya, rasanya hampa dan kosong. Dia sudah terbiasa dengan Baekhyun yang ada disana. Namun kali ini terasa berbeda, gadis itu sungguh sudah membuatnya sangat kecewa.

Chanyeol melajukan mobilnya menuju sekolah dengan kecepatan tinggi. Dia masih kesal dengan kejadian kemarin.
Saat sampai disekolahnya ia memarkirkan mobilnya dan berjalan menuju kelasnya.

"Chanyeol!"

Chanyeol menoleh kebelakang dengan pandangan mengernyit melihat Rose.

"Apa?" jawabnya sarkas.

"Kau masih marah padaku? Bukankah aku sudah minta maaf? Itu semua hanya kecelakaan. Sungguh, percayalah. Aku tidak sengaja-----"

"Jangan bahas itu lagi!" potong Chanyeol dan melanjutkan jalannya. Rose mengikutinya dari belakang dan berusaha untuk menarik perhatian Chanyeol.