22. NLYGA

1.3K 146 21
                                    

☜PSYCHO☞
.
.
.
♬Enjoy Reading Guys♬

"KALAU BEGITU MAU BALIKAN DENGANKU?"

Baekhyun langsung menghentikan langkahnya. Dia terpaku di tempatnya, kakinya begitu bergetar sekarang. Seakan ada bintang-bintang yang sedang menari di depannya. Nafasnya naik turun, antara kesal dan bahagia. Kesal karena Chanyeol mengajaknya balikan dengan cara berteriak seperti itu hingga menjadikannya pusat perhatian semua orang. Apa Chanyeol ingin mengajaknya baku hantam?. Bahagianya, Baekhyun juga tidak tahu kenapa ada perasaan bahagia saat Chanyeol mengatakan kalimat itu. Rasanga benar-benar membuatnya melayang.

Baekhyun berbalik untuk melihat Chanyeol. Dan gadis ini tambah tercengang saat semua orang sudah berbaris rapi di belakang Chanyeol dengan membawa semua foto lamanya dengan Chanyeol saat mereka masih pacaran. Pria itu, dia menggenggam sebuah buket bunga besar di tangannya dengan senyuman tampannya. Baekhyun benar-benar ingin menangis sekarang.

Chanyeol berjalan mendekat pada Baekhyun, masih dengan mempertahankan senyuman di wajahnya. Semakin Chanyeol berjalan mendekat, kaki Baekhyun semakin seperti Jelly. Dia benar-benar tidak percaya dengan semua ini.

"Baekhyun-ah,!"

Chanyeol menekuk lututnya di hadapan Baekhyun lalu mengangkat bunga itu di hadapan Baekhyun.

"Aku tidak bisa merangkai kata indah untukmu, aku juga tidak bisa membuatmu bahagia saat kita masih memiliki hubungan spesial. Aku terlalu bodoh karena melepaskanmu, terlalu naif jika aku mengatakan baik-baik saja tanpamu. Sekaranh aku mengerti, bahwa dalam hubungan kepercayaan adalah kunci dari sebuah hubungan yang baik. Aku tidak ingin mengulangi kesalahan yang sama lagi. Setiap kenangan indah bersamamu seakan berputar bagai kaset rusak di pikiranku, yang membuatku tambah tersiksa dengan semua itu. Mau kah kamu membuat kenangan indah itu lagi bersamaku?"

Chanyeol menunduk menanti jawaban dari Baekhyun dengan harap cemas. Dia tidak akan marah jika kali ini Baekhyun akan menolaknya. Dia akan coba berlapang dada dan menerima semuanya. Hari ini dia hanya ingin berusaha walau nanti tidak akan berbuah manis. Setidaknya dia sudah berusaha.

Baekhyun menitihkan air matanya dengan menggigit bibir bawahnya menahan agar tangisnya tidak pecah. Lalu tangannya bergerak mengambil bunga itu dari tangan Chanyeol.

*Takk!

Kepala Chanyeol mendapat jitakan manis dari Baekhyun. Membuat pria itu sedikit meringis.

"Kenapa kau sok romantis sekali. Hiks." Baekhyun merentangkan tangannya di hadapan pria itu, namun Chanyeol masih diam. Baekhyun menghentakan kakinya dengan bibir mengerucut lucu. "Peluk aku, bodoh!"

Mendengar itu Chanyeol langsung berdiri dan memeluk Baekhyun dengan erat. Chanyeol masih bingung, apa dia diterima atau ditolak?

Baekhyun memeluk erat leher lelaki di dekapannya ini. Dia benar-benar bahagia, sangat bahagia.

"Baek--"

"Aku mau. Aku mau mengulang kembali kenangan indah kita bersamamu. Aku mau bodoh!"

Chanyeol rasa tulang lehernya akan patah karena Baekhyun terlalu erat memeluknya hingga membuatnya terdorong ke bawah. Tapi semua itu tidak penting sekarang. Karena semua rasa bahagianya lebih mendominasi. Baekhyun baru saja menerimanya kembali.

PSYCHO {Chanbaek}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang