part 22 (menjauh)

9K 170 0
                                    

Aluna bangun dengan keadaan telanjang dengan regan disampingnya. Aluna sebenarnya tidak ingin sampai kejadian ini berulang lagi.

Mau bagaimana? Lagipula aluna juga menikmati nya. Tetapi aluna ingin menguji regan lebih dalam lagi dengan sedikit menjauh gara gara malam tersebut.

Bukanya aluna tak percaya, tapi aluna hanya ingin menguji regan sampai mana regan akan tetap bertahan dengan dirinya? Jika regan menjauh berarti regan hanya bermain main. Jika regan tetap mengejarnya berarti regan masih mencintai aluna.

Aluna melakukan aksinya, dia tiba tiba menangis membuat regan terbangun. Regan berusaha menenangkan aluna, tapi saat regan hendak menyentuh aluna, aluna segera menampik tangan regan.

"Kamu ja hiks.... Kamu jahat regan" tangis aluna dengan mempererat genggaman nya di balik selimut tebal miliknya.

"Lun, maaf ak-aku benar benar tidak sengaja waktu itu, ak-aku--"

"Hentikan omong kosong mu regan! Yang kamu katakan semua hanya bullshit! Aku nggak akan percaya lagi sama kamu! Aku benci kamu! Hiks..."

"Hey dengarkan aku sweetie, aku nggak sengaj--" ucapan regan terpotong dengan aluna berlari menuju kamar mandi.

"Hey lun, kamu mau menggoda ku hah? Dengan bertelanjang seperti itu?" Ucap regan didepan kamar mandi. Regan mengacak rambut nya frustasi.

Melihat aluna seperti itu, gairah regan seakan akan naik ingin menindih aluna di bawah nya. Namun meadaan tak berpihak kepadanya, di saat seperti ini, mana mungkin regan akan menaklukkan aluna?.

Ya memang, dulu aluna yang berjuang. Mungkin ini karma buat regan, regan harus berjuang demi ken dan aluna. Ken anak nya, dia sangat menyayangi ken.

Setelah mereka berdua mandi, aluna turun kebawah. Sedangkan regan dia sedang memandikan ken. Ken merasa bahagia, ken bisa mendapatkan kebahagian nya.

"Ken, cepat turun! Ayo makan" ucap aluna saat membuka pintu kamar ken dengan perlahan. Ternyata ken dan regan sedang mandi. Eh, regan yang memandikan ken.

"Yaampun, cepat kebawah! Nanti ikut bunda" ucap aluna lembut dengan melirik sinis regan. Regan menghela nafas nya sejenak.

"Iya mom, tapi dady ikut kan" antusias ken dengan menatap aluna penuh kebahagiaan. Sebenarnya aluna tak yakin untuk menolak permintaan sang buah hati.

"Nggak! Cuma kita berdua sama uncle viero juga aunty rissa" ucap aluna dengan memakaikan baju ke ken. Ken terlihat bahagia.

Btw tentang viero, dia sudah menikah dengan pujaan hatinya. Rissa, seorang model yang dapat membuat seorang ceo muda jatuh cinda dengan nya.

Mereka juga mempunyai kisah yang sama rumit nya dengan aluna. Namun tak serumit aluna dan regan. Viero juga sering berkunjung ke mansion aluna hanya demi melihat keponakan nya.

"Mom, aunty licca udah datang sama uncle vielo!" Ucap ken saat melihat mobil viero sudah datang.

"Yaudah kamu kesana dulu aja! Mom mau ganti baju bentar" ucap aluna. Ken langsung saja memeluk viero

"Ngapain lo disini!" Sinis viero dengan menatap regan penuh kebencian. Regan tersenyum.

"Ya gue disini nemuin istri gue sama anak gue! Emang ada yang salah? Lagipula aluna masih sah sama gue!"

"Emang aluna ngganggep lo sebagai suaminya? Setelah suaminya menyakiti nya, dengan mudahnya suaminya tampak tak bersalah"

"Oke, gue mau minta maaf karena belum bisa biat aluna bahagia! Dan gue bakal bawa aluna dan ken kembali ke indonesia secepatnya"

"Hahaha, emang si aluna mau gitu sama lo?" Tanya viero dengan memandang remeh kearah regan.

"Udah dong udah jangan bertengkar" tegur rissa.

"Ya itu tergantung dia sendiri! Tapi gue pastiin dia bakal balik sama gue lagi! Dan gue yakin, aluna masih cinta sama gue!"

"Terserah lo! Yaudah yuk pergi keluar" ajak voero saat melihat aluna turun dari tangga dan menguncir rambut nya.


Maaf keun kalau pendek;)

REGANALUNA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang