REGANALUNA [END]

part 26 (end)

"selamat tuan, istri anda hamil di usia 1 bulan. Mohon kandungan nya dijaga dengan sebaik baik nya, jika bisa anda boleh menemui baby nya, itu lebih baik"

Semenjak saat itu, regan selalu overprotektif terhadap aluna, ken juga ikut menjaga aluna. Ken tak mau jika adik nya kenapa napa. Walaupun ken masih kecil, tapi otak nya seperti orang dewasa.

Ken kadang juga berbiacara dengan adik nya yang masih di dalam perut aluna, aluna merasa dirinya sangat beruntung telah dikaruniai seprang anak dan juga suami yang sangat perhatian.

Aluna menatap perut nya dan mengelusnya perlahan lahan, aluna tak mau jika anak nya tertekan. Kemudian datang lah regan dengan ken. Mereka bertiga bercanda tawa tanpa beban.

"Lun, mau kamu kasih nama siapa?" Tanya regan.

"Ken mau kacih nama plincess mom" sahut ken.

"Baiklah, jika perempuan princessa rehana gravelt discource. Bagaimana?" Usul aluna di angguki ken dan regan.

9 bulan kemudian....

Hari ini diperkirakan bayi nya akan lahir, ken dan regan sudah menunggu selama sembilan bulan. Ken mau memiliki baby perempuan.

Ken berfikir, kalau bunda nya cantik, pasti baby nya cantik. Ken juga berjanji akan menjaga nya dengan sebaik mungkin.

Aluna saat ini berada di kamarnya dengan melipati beberapa baju, tiba tiba aluna merass mulas. Perutnya mulai sakit.

"REGANN, ahh sakit" teriak aluna dengan memegang perut besar nya.

Regan dan yang lain pun merasa cemas. Kemudian mereka berlari menuju kamar aluna. Regan pun langsung menggendong aluna.

Sedangkan viero sedang menelefon keluarga aluna juga mertua aluna. Setelah menelfon viero segera menyusul aluna menuju rumah sakit.

💕💕💕

Di tengah perjalanan, regan tetap menggenggam tangan aluna mencoba memberinya kekuatan. Regan tak tau harus apa, setelah itu regan menambah kecepatan nya.

Aluna meneteskan air mata nya, aluna sudah tidak kuat lagi. Ken yang melihat momy nya menangis, ken juga ikut sedih.

"Mom janan nanis nanti ken icut cedih" ucap ken dengan meneteskan air matanya.

Sampai di eumah sakit, regan berteriak minta tolong kepada dokter agar cepat menangani aluna. Dokter pun datang dengan tergopoh gopoh.

"Maaf bapak harus tunggu di luar" ucap suster dengan menutup pintu ugd.

"Dad mom nggak papa kan?" Tangis ken.

"Iya sayang, mom pasti baik baik aja. Mom sama princess kan orang yang kuat" ucap regan.

Tak lama kemudian lia, viero, revan, rave, tera, rissa, lisya, dan papa regan datang. Tak lupa, lisya dan rissa membawa seorang anak.

"Gimana keadaan aluna? Dia baik baik aja kan?" Cemas lia.

"Mereka masih ditangani do--" oekkk oekkk (anggap suara bayi baru lahir ya).

"Alhamdulillah" ucap mereka serempak.

Ceklek

"Gimana dok keadaan istri saya?"

"Pasien semua selamat, dan pasien sudah bisa dijenguk bila sudah di pindah ruang inap" jelas dokter tersebut.

Selesai di pindah di ruang inap vip, mereka semua menuju kesana. Aluna tersenyum lembut kearah regan. Regan mencium bibir aluna.

"Hei kalian, ada anak kecil disini" peringat rissa dengan memdekap anak perempuannya. Mereka hanya melirik rissa sekilas.

"Mom baby nya mana?"

"Baby nya masih mansi ken sayang, nanti kamu boleh liat kok"

"Lun siapa nama baby nya?" Kepo lisya.

"Nama nya princess rehana gravelt discource" ucap aluna.

"Plinces?" Gumam anak rissa. Tapi tak ada sesiapapun yang mendengar kan nya.

Kemudian mereka bercanda tawa setelah regan mengazani baby perempuannya. Aluna berdoa, semoga kelak mereka akan bahagia selalu.

Btw ini foto baby ken yang berumur 7 tahun

Ini foto baby perincess yang berumur 6 tahun

Soal nya author bingung kalau yang masih baby. Jadi masih yang ini saja ya;) ambil nilai positif nya aja yak;) btw ini udah ending beneran yak;)

Mohon maaf jika masih ada typo bertebaran;)