LAWVE

Lawve - 15

Seokjin duduk di depan komputer sambil memandangi sebuah informasi yang Jeongguk dan dirinya temukan tentang Bang Chun Ae dan Kim Haewon, dua wanita mantan kekasih Namjoon.

Bang Chun Ae adalah seorang model brand terkenal yang pernah terlibat kasus dan kasusnya ditangani oleh Namjoon, sedang Kim Haewon adalah salah seorang junior mereka yang waktu itu pernah ingin duduk di samping Namjoon saat acara reuni di Big Hot, namun Adora mengusirnya secara halus.

Ada hal-hal yang berhubungan dengan kedua gadis itu yang hinggap di kepala Seokjin. Tentang Chun Ae yang terang-terangan tidak menyukai Seokjin karena waktu itu Seokjin menjadi pengacara dari terdakwa, juga Haewon yang ia kenal sebagai gadis manis dan sopan, namun tampak begitu keukeuh ingin bisa bersanding kembali dengan Kim Namjoon.

Padahal jelas sekali Namjoon mempermainkannya, tapi masa iya sih Haewon yang melakukannya? Karena setahu Seokjin, mereka tidak pernah terlibat masalah apapun.

Jeongguk menunjukkan pada Seokjin sebuah forum online dalam tautan aneh, Seokjin melihat bahwa situs itu ditujukan bagi orang-orang yang senang bertukar gosip tentang politik juga selebriti.

Kim Haewon hanya seorang pengacara yang seringnya tidak terdengar oleh publik, Seokjin tidak menemukan berita atau selentingan apapun tentang gadis itu sejauh ini. Berbeda dengan Chun Ae, ada beberapa berita mencuat tentang dirinya, menjadikan sosok gadis tersebut cukup menarik untuk ditelaah lebih lanjut.

Satu jenis rumor yang terus-terusan muncul, bahwa Chun Ae belakangan memiliki pergaulan kelas atas dan terlibat beberapa skandal dengan para petinggi brand-brand ternama. Semua itu diperoleh dari foto-foto hasil jepretan diam-diam, jadi menurut Seokjin rumor tersebut tidak bisa dipastikan keabsahannya karena yang bersangkutan pun tidak berniat memberikan klarifikasi.

"Pantas saja Namjoon-hyung mengakhiri hubungan mereka, gadis ini sepertinya memang lebih tertarik untuk 'bersenang-senang' saja," komentar Jeongguk. Seokjin hanya diam mendengarkan.

Kemudian mereka sampai pada bagian yang lumayan menarik. Bagian itu membahas tentang rumor bahwa Bang Chun Ae secara rutin mendatangi pesta-pesta tertutup di daerah Yonsang-gu yang diadakan oleh seorang pemilik salah satu perusahaan manufaktur terbesar di Korea Selatan.

Seokjin memutuskan untuk berusaha mencari tahu lebih banyak.

Ada beberapa bahasan tentang pesta itu di sebuah situs web yang diperuntukkan bagi orang-orang di wilayah Seoul yang tertarik dengan kehidupan kelas atas. Sekalipun pestanya bersifat tertutup, namun bisa dianggap sebagai pesta 'terbuka' asal bisa dan sanggup mengimbangi gaya hidup mereka. Kau hanya perlu membayar sejumlah uang, berpenampilan menarik serta glamour. Semua orang memakai topeng di awal hingga pertengahan acara jadi tidak ada yang akan saling mengenali, sampai pada akhirnya lampu dipadamkan dan puncak pesta mulai berlangsung.

Jimin datang beberapa saat kemudian dan pundaknya seketika menegang begitu menemukan Jeon Jeongguk duduk bersebelahan dengan Seokjin.

"Kami baru saja mendapat info tentang dua mantan Namjoon, Jim," buka Seokjin. Dia sadar Jimin mungkin sedikit tidak nyaman, tapi Jeongguk sudah banyak membantunya dalam hal ini. "Jeonggukie kebetulan waktu luangnya banyak karena tinggal menunggu wisuda saja, jadi kurasa ini saat yang tepat untuk mengerahkan kemampuannya mengorek informasi."

Lalu Seokjin memberitahu Jimin perihal berita yang baru saja mereka dapatkan. Jimin menyimaknya sembari melepaskan long coat dan duduk di sofa single, berseberangan dengan Seokjin dan Jeongguk.

"Apakah pesta seperti itu benar-benar ada, Hyung?" tanya Jimin ragu. Bukannya apa-apa, Jimin sendiri berasal dari golongan menengah yang jarang berpesta dan berfoya-foya. Jadi sedikit banyak berita yang disampaikan Seokjin terdengar seperti mitos baginya.