Bagian 11

1.4K 71 11
                                    

Devano dan aisyah sudah janjian untuk berangkat sekolah bersama. Sekarang aisyah dan devano sudah berada di mobil devano. Hari ini mereka berangkat sangat pagi untuk menghindari macet. Setelah sampai di sekolah aisyah dan devano turun dari mobil, aisyah merasa seperti ratu yang turun dari mobil mewah.

Alay kumat dih..

Setiap mata melihat kepada mereka berdua, devano dan aisyah menjadi sorotan dari turun mobil hingga ke dalam kelas. Mereka berdua terlihat serasi sekali, semua perempuan hampir iri dengan aisyah, bagaimana tidak? Aisyah masih berstatus siswi baru di sekolah ini dan ia sudah dekat dengan devano. Semenjak kejadian itu aisyah dan devano makin dekat.

Di dalam kelas ternyata ada naura sedang asik mengobrol dengan steffi dan salsa, kemudian devano dan aisyah memasuki ruang kelas dan mendapat bulyan dari teman-teman nya.

"ohh jadi gitu lo dev mentang-mentang udah ada aisyah lo lupa sama gue" ucap naura dengan sinis (tapi naura cuma becanda ya guys).

"eh engga gitu nau guu.." ucapan aisyah dipotong dengan devano.

"guee bosen sama lo mulu nau whahhaa" ledek devano dan ia menjulurkan lidahnya.

"berani lo yaa" naura sambil menyengir. Naura tidak pernah melihat devano dengan mudahnya akrab dengan seseorang yang baru ia kenal, tapi kini dengan aisyah devano dekat. Dan naura tidak memikir kan itu, selagi ia bisa melihat sahabatnya senang.

Setelah bel berbunyi naura kembali kekelas nya, dan pelajaran pun dimulai.

*****

Waktunya istirahat pun tiba, steffi, salsa, aisyah, pergi kekantin dan disusul oleh naura. Kemudian steffi dan salsa pergi untuk memesan makanan sekaligus untuk aisyah dan naura.

***

Satu gelas jus disiram sudah kerambut aisyah, dan aisyah kaget kemudian ia spontan berdiri dan membalik badannya untuk melihat siapa yang telah melakukan hal itu padanya.

"eh lo apa apaan sih? Kakak kelas yang ga punya SOPAN SANTUN" bela naura untuk aisyah, naura tidak terima jika temannya diperlakukan seperti itu.

"ups sorry" ucap bella dengan santai.

"mau lo apa sih ha! " aisyah marah.

Semua mata tertuju pada mereka
"mau gue lo gausah kecentilan deket deket sama devano" jawab bella dengan mendorong aisyah. Tetapi aisyah tidak terjatuh ia bertahan dengan posisi bediri nya.

"hello semurahan apa si lo, apa ga ada cowo lain selain devano ha! Ohh lo ga laku ya kasian amat si" ucap aisyah.

"DASAR CABE"
Plaakk..
Bella menampar wajah aisyah. Kemudian datanglah ari menyenggol bella.

"aauuu.. " rintih bela.

"eh bella lo kalo mau ngelakuin sesuatu pikir dong pake otak lo, jangan lo permaluin diri lo sendiri didepan orang rame kayak gini" ucap ari dengan menunjuk nunjuk bella.
"ayo syah kita pergi dari sini" ari menarik tangan aisyah untuk pergi dari kantin dan aisyah harus membersihkan rambutnya akibat siraman dari jus tadi.

"lo bersihin dulu rambut lo syah, gue tunggu disini yah" ari, aisyah langsung masuk kedalam toilet dan membersihkan rambutnya.
Kemudian aisyah keluar kembali dan sudah membersihkan rambutnya.

"makasih ya ri lo udah mau bantuin gue" ucap aisyah.

"lo gappa kan? Ada yang sakit? " ucap ari sambil memegang samping pipi aisyah mengecek apakah ada lebam akibat tamparan bella atau tidak.
Kemudian mereka bertatap mata, aisyah merasa deg deg an.

BISAKAH? ( REVISI ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang