Between Needs and Wants

77 10 2
                                    

    Untuk menjadi seorang Minimalist tentunya kita harus stop membeli barang yang tidak penting, pasti banyak dari kita yang hobi belanja setiap kali pergi ke supermarket atau ke mall, pulang-pulang tangan kita penuh dengan barang belanjaan, waktu di toko emang kita seperti terhipnotis untuk selalu belanja dan membeli barang yang tidak kita perlukan. Retail shop sekarang banyak ide untuk membuat kita belanja lebih, seperti beli 2 gratis 1, atau diskon hari ini aja. yang awalnya rencana hanya mau beli sabun, jadi beli barang yang aneh-aneh karena terbujuk oleh diskon atau beli buat di stok.
    Padahal bayangkan saja barang-barang ini akhirnya hanya akan menyita waktu dan tempat kita. Kita bingung dimana harus menyimpannya, menjaganya, dan seringkali waktu kita memerlukannya selalu lupa dimana menaruhnya.
Jadi lebih baik tidak perlu membeli kalo waktu itu kita tidak memerlukannya, lebih baik beli secukupnya saja, dan membeli saat memerlukannya.
Biarkan tanpa barang itu satu dua hari daripada takut kehabisan stok kita beli sekaligus banyak. semua barang pasti ada masanya, alangkah baiknya jika kita hanya membeli saat kita perlu, kita akan dapat barang lebih bagus dan tanggal kadaluarsa lebih lama.
       Kategorikan saat membeli barang, apakah ini barang yang kita perlukan, atau hanya sekedar ikut-ikutan karena teman atau sodara kita memilikinya. belilah barang yang hanya kita perlukan, karena barang-barang yang kita beli harusnya berguna untuk memudahkan hidup, bukan untuk di simpan memenuhi lemari dan rumah.
     Untuk menjadi minimalis, alangkah baiknya mulai sekarang hanya beli barang yang bisa di gunakan saja, sabun, odol, shampoo, kita tidak perlu stok banyak-banyak karena hanya akan penuh-penuhi lemari. Untuk makanan pun juga, belilah secukupnya saja, karena sekarang yang serba gampang, di kanan kiri pasti banyak supermarket seperti indomaret, disana kebutuhan sehari-hari bisa di beli kapan saja dan dimana saja. lebih baik di titipkan  di toko daripada di rumah kita.
      Kumpulkan semua barang kebutuhan kita menjadi satu kategori seperti semua sabun, shampoo, odol, body lotion, parfum jadi satu. dan berhentilah beli benda- benda tersebut sebelum menghabiskan semua itu.Saat aku mulai menyortir ulang barang-barangku, aku baru sadar bahwa body lotionku ada lebih dari 5 macam, Nivea,Dove, Vaselin, Johnson, Cusson. hanpir semua merek aku punya satu, selalu ingin mencoba produk baru, variant baru, saat itu aku mulai "puasa" untuk beli semua barang sehari-hari sebelum menghabiskan semua yang ada dulu. baru setelah semua habis dipakai, beli satu saja dan habiskan sebelum membeli lagi, dan waktu itulah aku baru sadar bahwa sudah tidak lagi tertatik dengan promosi-promosi yang ada.
     Mempunyai runah yang bersih dengan sedikit barang tentunya banyak manfaatnya, seperti kita tidak lagi Stress melihat barang-barang berserakan, rumah jadi lebih bersih, Lebih menghemat waktu dan uang, dan yang terpenting adalah kita bisa lebih fokus dengan hal yang lebih penting daripada setiap hari beberes-dan beberes.
     Setiap ingin membeli sesuatu pikirkan baik-baik apakan kita membutuhkannya atau hanya sekedar " mengingin kannya" kalo hanya ingin dan tidak perlu lebih baik jangan di beli, baru kalo sudahdatang rumah kalo kita benar-benar suka barang itu pasti kita masih memikirkan nya, tapi kalo kita sudah melupakan barang itu, itu tandanya kita tidak perlu.dan sebaiknya  tidak usa di beli.
    Mulai sekarang jadilah "kiper" yang handal, jangan sembarang memasukkan barang ke dalam rumah atau pun kamar, karena jika barang itu sudah masuk pasti lupa dan yerua membiarkannya disana.
    Seprang yang ingin hidup minimalis bukanlah seorang kolektor, koleksi bermacam-macam benda yang tidak perlulah yang akan menggangu kehidupan sehari-hari. entah itu selalu ketakukan kalo barang hilang, takut di curi orang, bingung dimana terakir menyimpannya, bahkan saat berpergian pasti selalu ketakutan sendiri kalo ada barang yang lupa di bawa.
    Jangan takut untuk membuang barang yang sudah lama tidak di pakai, kresek,plastik, pembungkus, kardus, semua barang ini tidak kita perlukan, dan tidak perlu menyimpannya lebih dari seminggu, aku ingat ada seorang teman yang membeli sepatu dan mengkoleksinya, sepatu hanya punya satu kegunaan, yaitu untuk melindungi kaki kita, dan seberapa banyak yang kamu punya, atau bermacam-macan design yang kamu punya hanya ada satu kegunaan, yaitu untuk melindungi kaki.
Begitu juga untuk tas, kita tidak perlu punya koleksi tas macam-macam, dan setiap keluar selalu bingung mamadu padanka mana yang cocok dipakai untuk hari ini. karena selalu berganti tas,pasti adasaja barang yang ketinggalan karena ada di tas sebelumnya.
      Mulai sekarang belilah barang yang hanya kita perlukan saja, tidak perlu lagi membeli karena ikut-ikutan, atau karena lebih murah atau limited edition, karena kita pasti akan terus terbelenggu oleh kebendaan kalo tidak mulai stop membeli barang.
     Hiduplah dengan sedikit barang karena itu juga akan membuat kita lebih selektif setiap akan berbelanja, dan yang paling penting belilah kualitas daripada kuantitas, karena kualitas meskipun lebih mahal tapi untuk jangka oanjang pasti lebih baik daripada beli yang biasa-biasa tapi cepat rusak.

#please vote and voment nya

       

minimalist meTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang