chapter 15

7.7K 448 27
                                    

SasuSaku milik masashi Kishimoto
.
.
.
Saya pinjam sesaat
.
.
.
Warning typo, gj, alur berantakan, kalimat yang asal
.
.
.
Semoga suka yah :)
Happy reading!

Hari ini adalah 2 bulan sudah setelah pernikahan Sasuke dan Sakura berlangsung, keadaan mansion masih seperti biasa. Kecuali Sasuke yang menjadi acuh tak acuh, juga keluarga Uchiha menjadi jarang berkomunikasi. Juga rasa benci Karin terhadap Sakura yang justru lebih meningkat dari sebelumnya. Semua ini karna rencana Karin terbongkar oleh Sasuke malam itu, hingga Sasuke marah besar pada Karin dan mengusirnya saat itu juga. Namun dalam benak Karin semua yang terjadi ini gara-gara Sakura, Karin selalu menyalahkan Sakura atas apa yang terjadi pada dirinya.

flashback..

Sasuke baru saja melangkah keluar dari kamar Sakura, ia akan kembali pada Karin malam ini. Sasuke berusaha adil terhadap kedua istrinya, karna itu ia membagi waktu yang sama dengan  Karin dan Sakura. Saat tiba di depan pintu kamar Karin, Sasuke mendengar Karin sedang mengobrol dengan seorang pria di telpon. Sasuke mengabaikan dan hendak masuk namun akhirnya ia urungkan saat nama Sakura disebut dalam percakapan Karin dengan orang itu.

"hahaha iya kau tau, Sakura menangis meraung-raung sendirian dan kesepian tanpa di ketahui siapapun. Dia berpikir Sasuke sakit karna sarapan yang dia buat, padahal aku yang menambahkan bubuk udang dengan jumlah banyak pada masakannya untuk Sasuke." ucap Karin dengan tawanya.

"kau memang licik Karin" balas seseorang dari telpon itu.

"salah sendiri, dia merebut suamiku, dia jalang tidak jelas tidak pantas di keluarga Uchiha. Hanya aku yang pantas jadi nyonya Uchiha, bukan dia." jawab Karin dengan nada jengkelnya.

"ya, ya, aku tau kau merayu Uchiha muda itu dulu. Bahkan memutuskan hubungan dengan Sui yang padahal sangat mencintaimu, kau memang gila Karin." ucap suara dari telpon.

"sudahlah jangan bahas dia lagi, aku tidak peduli." balas Karin acuh.

"bodoh, bahkan perawanmu hilang saat bersamanya. Dan kau hamil anaknya, tapi kau malah mengangkat rahimmu karna ingin bersama Uchiha itu. Kau memang sangat ambisius untuk sebuah harta." kata suara telpon itu lagi dengan nada sinis.

"kau tau itu, hanya Uchiha yang mampu membuat hidupku mewah seumur hidup." tukas Karin dengan nada bangganya.

"ya,ya terserah kaulah. Sudah aku melayani pelanggan, kapan-kapan datanglah kita clubing bersama." balas suara dari telpon itu

"ok, nanti aku kabari lagi." ucap Karin lalu menutup telponnya.

Sasuke yang sejak tadi mendengar pembicaraan itu tidak tahan lagi untuk tidak terbakar, rencana busuk Karin selama ini ternyata cukup menyakitkan untuknya. Sasuke berpikir Karin benar-benar mencintainya, tapi ternyata semua hanya karna harta? benar-benar jatuh sudah harapan Sasuke, juga cintanya yang besar pada Karin.

brakk...
Sasuke membanting pintu kamar Karin dan masuk dengan amarah yang meledak-ledak.

"sayang, sejak kapan kau disitu?" tanya Karin takut-takut.

"belum lama" jawab Sasuke datar.

"ada apa? Apa kau lelah?" tanya Karin dengan nada menggodanya yang membuat Sasuke mual mendengarnya.

"berhenti bersandiwara di depanku, kau membuatku muak." balas Sasuke dingin.

"hei, ada apa sebenarnya? Kenapa denganmu? Aneh sekali." ucap Karin heran dengan sikap Sasuke.

SECOND WIFETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang