Ivy adalah seorang gadis yg cuek, dingin, dan tidak perduli terhadap orang lain. Itu semua terjadi karena dia kehilangan papanya saat kecelakaan pesawat, menyebabkan dia sangat terpukul, dan menghilangkan senyum di wajahnya, dia juga tidak banyak bi...
Dua hari setelah ai di rawat, mama mengetahui semuanya entah dari mana aku pun tidak tau, saat itu malam-malam mama datang ke rumah sakit tempat ai di rawat. Yg mama tau aku melakukan itu dengan Anggi untuk membantunya, mama tidak tau sudah berapa lama aku melakukan itu dengan Anggi.
Awalnya mama kecewa karena aku menyembunyikan hal ini darinya, tapi setelah aku menjelaskan semuanya mama mulai mengerti.
Dan sejak malam itu aku membicarakan soal rencana dokter Samantha membawa ai ke Belanda, di depan ai dan mama,. Ai setuju tentang usulan dokter Samantha kebetulan papa dari mama atau kakek ku tinggal di sana. Jadi aku ataupun mama tidak terlalu khawatir. Aku hanya tinggal mengatur waktuku untuk menemui temannya dokter Samantha Minggu ini.
×××
Tidur nyenyak ku terusik karena aku merasakan benda kenyal dan basah mendarat beberapa kali di leherku.
"Baby wake up muachhh"- Lala terus menciumi leher dan wajahku. Tanpa henti, aku hanya menggeliat dan menaikan selimutku.
"Ih baby wake up"
"Wake up, wake up"
"Hem'emm"
Karena dia tidak mau berhenti aku pun membelakanginya, hanya sekedar main-main,
"Ih malah ngebelakangin"-
Dia menyibakkan selimut yg aku pakai sampai ke pinggang. Lalu dia meraba punggung ku, yg tidak tertutup sehelai benangpun.
Stella POV.
"Sayang ini kenapa?"- Ucapku sambil meraba punggungnya, yg Terdapat bekas jahitan dan ditutupi dengan tato. Walupun tertutupi tetep saja masih terlihat. Di samping payudara kirinya juga terdapat tato.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Anggap saja ini adanya di samping dada kiri 😁)
"Bekas tusukan"- ucapnya dengan santai. Lalu aku menarik bahunya agar membalikan badannya ke arahku.
"Lalu ini?"- ujarku meraba tengah dadanya yg juga terdapat bekas jahitan, semalam aku tidak melihatnya karena dia memakai bra sport yg hampir menutupi area dadanya. Tapi aku memintanya untuk melepas bra tersebut pada saat akan tidur.
