Part 27🌹secret

792 47 17
                                    

Tepat jam 11 dini hari suara ponsel berdering diatas meja. Pria jangkung yang sedang terduduk di sudut ruangan itu beranjak dari lamunan nya memandang gadis yang tertidur pulas di sofa empuk miliknya.

Hanna wanita iu, tertidur ketika Chanyeol sudah membuatkan bubur hangat dan membiarkan Hanna berganti baju dengan baju switter kebesaran miliknya. Sesudah memakan bubur buatan Chanyeol Hanna pun tertidur di sofa dengan sendirnya.

Terlihat selimut membalut tubuh mungil Hanna yang tadi kehujanan.

Chanyeol mendesis ketika nomor Sehun yang tertera di smartphone milik Hanna. Tapi sedetik kemudian ia tersenyum miring dan meraih ponsel itu.

"Halo, sayang aku bisa jelaskan semuanya. Kau dimana? Kenapa baru mengangkat telponku?" suara Sehun terdengar begitu khawatir dan ketakutan disebrang sana. Chanyeol menyimpulkan bahwa Hanna dan Sehun pasti terlibat masalah. Dan Chanyeol merasa bahagia melihat Sehun seperti itu.

"Tenanglah brother, Hanna istri cantikmu aman bersama ku." Chanyeol tersenyum lebar sambil mengatakan itu.

"Keparat! DIMANA ISTRIKU?!"

"Aku tidak akan menyerah lagi Sehun. Aku akan merebut Hanna darimu,"

"Brengsek! Dimana Hanna?!" bahkan napas Sehun yang memburu terdengar jelas.

Chanyeol mengalihkan tatapannya pada gadis cantik yang sedang tertidur dengan tenang itu.

"Dia sedang tertidur, biarkan dia istirahat Sehun."

Setelah itu Chanyeol langsung mematikan telpon nya, tak peduli Sehun disana marah besar.

Lalu ia kembali menaruh ponsel itu dengan keadaan mati. Jika tidak, dapat dipastikan Sehun menelpon kembali, dan ia tidak ingin berlama lama berbicara dengan Sehun.

Lama ia memandang Hanna, Chanyeol pun duduk di sofa dekat Hanna dan menyandarkan tubuhnya pada sofa tersebut. Ia terlihat risau.

"Kenapa aku harus bertemu denganmu lagi Hanna? Bagaimana bisa aku melupakanmu." suaranya terdengar lemah. Dan ia memejamkan matanya, beberapa menit kemudian terdengar bunyi pintu yang di ketuk terlalu keras, membuat Chanyeol membuka matanya dan beranjak.

Chanyeol tak langsung membuka pintu tersebut, ia melihat dilamar intercome dan ia dapat melihat Sehun yang berdiri didepan pintunya dengan keadaan basah kuyup dan matanya terlihat mengerikan.

"Aku tau kau didalam, BUKA PINTUNYA PARK CHANYEOL!"

Dengan terpaksa Chanyeol membuka pintunya dengan kasar.

Wajah Sehun semakin mengerikan ketika melihat Chanyeol membuka pintu dengan tampang tak berdosa.

"Dimana kau sembunyikan istriku?!"

"Maaf, aku tidak pernah menyembunyikan istri orang." jawab Chanyeol memancing emosi Sehun.

"Rupanya kau tidak bisa diajak bekerja sama."

"Lama tak bertemu Sehun. Ternyata kau masih seperti itu, menelantarkan Hanna ku."

"Cih, berhenti memanggil Hanna seperti itu. Menjijikan."

"Kau yang menjijikan."

"Oppa , wae?" suara lembut yang melantun itu membuat dua pria tampan itu menoleh ke arah belakang Chanyeol.

Sehun dapat melihat Hanna yang memakai baju switter besar yang menampilkan paha mulusnya. Sehun dapat menyimpulkan bahwa itu adalah switter milik Chanyeol.

Bagaimana bisa Hanna memakai baju Chanyeol? Pikiran Sehun sudah tidak bisa diajak berkompromi. Ia begitu ingin meledak rasanya melihat Hanna bangun tidur dengan memakai baju pria lain.

  IF I STAY..🌹Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang