Sebelum melakukan syuting di lokasi, seluruh aktor harus melakukan workshop terlebih dahulu di studio. Jadi, kami harus latihan dulu.
Gulf memasuki studio tempat workshop diadakan. Aku melirik jam tanganku. Sayangnya, ia terlambat setengah jam dari jadwal yang ditentukan.
"Sawadikhap, Phi," Gulf duduk disampingku sambil membawa naskah yang akan kami mainkan.
Mew : "Gulf, kenapa kamu terlambat?"
Gulf : "Maaf, P'Mew. Tadi pagi aku harus ke kantor polisi, mengurus sesuatu."
Mew : "Kantor polisi? Ada masalah apa?"
Gulf memandangi naskah dengan tatapan kosong. Seperti ada yang membebani pikiran nya. Lalu ia berusaha tersenyum. "Cuma masalah kecil kok, Phi."
Workshop pun dimulai. Terlebih dahulu, kami mempelajari naskah untuk drama yang akan kami mainkan.
Barulah kami memainkan suatu adegan dalam naskah.
Adegan ini menceritakan tentang aku (Tharn) yang menyalahkan diriku sendiri, karena orang-orang yang aku cintai menderita. Gulf (Type) menyadarkan ku bahwa aku tidak bersalah.
Adegan romantis dimana aku merayu Type.
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret of Mew : Season 2
FanfictionGulf Kanawut bahagia ketika dirinya lolos casting untuk drama berjudul 'Tharntype' dan mendapatkan peran utama. Sayangnya, musibah menimpanya disaat yang sama. Hingga ia harus berhutang miliaran rupiah. Beruntung, Mew Suppasit bersedia membantu nya...