jadi ... jadian

2.2K 271 68
                                    

haiiiiiii 🐰🐰🐰

mau nggak kukasih kejutan ??

-----------------------------------------------------------

kama mengulum bibir menahan senyum ketika melihat ratih yang tengah duduk dihadapannya dengan canggung.

"kaki lo lebih menarik ya dari muka gue ?" tanya kama

"hah ?"

"kenapa lo malah nunduk mulu."

"ehh, itu ______."

"mana ?"

"hah ?"

"ck, barusan lo bilang itu. itu apaan ? mana ?"

"oh, ke___ kemarin aku ketemu kak affan di Artos. dia lagi sama cewek."

"trus, lo cemburu ?"

"enggak, aku biasa aja."

" trus ngapain lo ngomong ke gue."

"ya___ aku cuman mau ngasih tau kakak kalau aku biasa aja sama kak affan. aku juga udah ngobrol kok sama dia."

"ngobrolin apa ?"

"ng______ perasaan."

"oh, terus ?"

" ya___ udah, aku sama kak affan udah beres."

"beres apanya ?"

"ck, entahlah kak, gak penting juga." ratih beranjak dari duduknya dan berjalan pelan kearah ruang tengah.

"shinta ketiduran dikamar aku, kasian jangan dibangunin , langsung digendong aja. kan kamu bawa mobil." ucap ratih

kama ikut beranjak dan mengekori ratih menaiki tangga menuju kamarnya.

sesampainya di kamar ratih, kama mendekat kearah shinta yang terlelap. dia memiringkan tubuh shinta supaya menghadap ke tembok dan menyelimutinya hingga batas dagu.

"loh, kok malah digituin." tanya ratih yang keheranan

kama terkekeh dan mendekat kearah ratih, menutup rapat pintu kamar ratih dan menarik tubuh ratih bersandar di depan daun pintu.

"jadi, lo nggak milih affan ?"

"ng_____ nggak. "

"kenapa ?"

"mmmm aku tau kok kalau kak affan nggak pernah punya perasaan sama aku,  trus aku sendiri sadar kalau ternyata rasa suka aku ke kak affan itu cuman sebatas rasa kagum."

"yakin, lo nggak milih affan ?"

"yakin." jawab ratih sambil menatap manik hitam kama di depan wajahnya

"berarti gue masih punya kesempatan buat dipilih ?"

"ck, sebenernya kalian berdua nyuruh aku buat milih itu untuk apa ? dipilih buat apa ?"

"gue ___ suka sama lo. gue sayang sama lo. dan gue berharap lo milih gue. milih buat bisa jadi pacar lo." ucap kama yang menatap wajah ratih yang tertunduk

"se ___ serius ?"

"gue lagi di rumah lo ini, apa gue musti ngomong langsung sama bapak lo sekarang ? minta restu ?"

"ya nggak gitu juga kali, kak." ratih mencubit perut kama pelan yang membuat cowok itu tertawa

"sekarang apa jawaban lo ?"

"ak_____ aku ___."

cklek ...

terdengar suara handle pintu dan sedetik kemudian pintu kamar ratih terbuka dari arah luar. otomatis ratih dan kama terdorong ke samping dan nyaris membentur tembok karena posisi ratih yang sebelumnya bersandar pada daun pintu dengan kama yang menghimpitnya.

#3 TA  ( Kama & Ratih)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang