Trial Day

56 6 7
                                    

Hampir satu minggu Taehyung harus bolak-balik kantor polisi untuk pemeriksaan, sebenarnya Taehyung hampir sempat ditahan untuk mempermudah dan mempercepat penyelidikan, tapi pengacaranya berhasil mengajukan penolakan untuk itu.

Hari ini adalah hari terakhir penyelidikan, Taehyung sudah mengatakan segala hal yang terjadi selama Hyossang berada di villanya, bahkan ia menyerahkan bukti rekaman CCTV di rumahnya kepada pihak kepolisian untuk membuktikan bahwa tidak ada tindak kekerasan apapun yang ia lakukan terhadap Hyossang.

"Katakan sejelas-jelasnya, tindakan apa saja yang kau lakukan kepada saudari Jung Hyossang selama saudari berada di rumah anda?" Kata petugas yang mengintrogasinya.

"Pak, saya sudah mengatakannya berkali-kali, saya tidak melakukan apapun terhadap Jung Hyossang, saya memang membawanya kerumah saya, tapi apakah saya memaksa seseorang atau sekelompok orang untuk melakukan sesuatu demi keselamatan seseorang yang saya bawa? Bahkan rekaman CCTV juga sudah saya serahkan kepada pihak kepolisian, bisa anda lihat sendiri saya sama sekali tidak melakukan tindak kekerasan atau penganiayaan terhadap Hyossang." Jawab Taehyung.

Kemudian salah satu polisi yang berdiri mendekat ke arah polisi yang sedang duduk di hadapan Taehyung lantas berbisik, "Pak, alibinya kuat, dia memang membawa gadis itu ke villanya, namun selama berada di sana, tidak ada hal negatif yang dia lakukan pada korban." Kata polisi itu.

"Baiklah, setelah mengamati seluruh bukti dan keterangan dari pihak-pihak yang bersangkutan, kami putuskan bahwa anda tidak bersalah dan tuntutan atas penyandraan itu akan dibatalkan, namun kami akan melanjutkan penyelidikan terhadap anak buah anda atas dugaan penyerangan." Akhirnya kata-kata yang ditunggu-tunggu Taehyung keluar juga, ia bebas.

"Itu kewajiban kalian untuk melanjutkan penyelidikan terhadap anak buahku, silahkan hubungi saya jika kalian butuh informasi atau kesaksian, terima kasih, saya pergi dulu." Taehyung lantas beranjak dari duduknya dan keluar dari ruang introgasi.

Taehyung melangkahkan kakinya menyusuri koridor kantor polisi Yuen Long, ia teringat bahwa hari ini, ia harus mengantar Yuka ke bandara karena sudah hampir 2 minggu ia berada di Hongkong untuk menemani Taehyung.

Taehyung memacu Lamborghini merahnya kembali ke Tsim Sha Tsui, tepat ketika ia sampai, ia melihat Yuka sudah mengemasi semua barangnya, gadis itu sedang duduk di sofa depan televisi sembari menunggu kedatangan Taehyung. Sebenarnya tadi lagi Yuka bersikukuh untuk ikut ke kantor polisi, tapi Taehyung melarangnya.

"Kau sudah mengemas semua barangmu sweetie?" Celetuk Taehyung.

"Hmm, aku sudah membereskan semua sejak tadi, jadi kita berangkat sekarang?" Yuka beranjak dari duduknya dan berjalan mendekat ke arah Taehyung.

"Tidak maukah kau tinggal lebih lama?" Tanya Taehyung dengan suara lirih.

Yuka mengalungkan kedua tangannya di leher Taehyung, "aku ingin tapi aku tak bisa, bagaimana dengan ladang orang tuaku kalau aku terlalu sibuk memadu kasih denganmu." Balas Yuka.

"Kapan kau punya waktu untukku? Aku akan ke Jepang untuk menemuimu sweetie." Taehyung mengikis jarak diantara mereka berdua.

"Kapanpun jika kau datang, aku akan meluangkan waktu untukmu." Jawab Yuka.

Taehyung mencium bibir manis Yuka sekilas, "Jaga dirimu, aku akan segera ke Jepang setelah urusanku selesai."

"Kau juga, aku tidak mau melihatmu seperti kemarin lagi." Yuka lantas melepaskan kedua tangannya dari leher Taehyung karena waktu sudah menunjukkan pukul 2 siang, ia harus segera pergi ke bandara atau dia akan ketinggalan pesawat.

Sepanjang perjalan keduanya memilih untuk berkutat dengan pikiran masing-masing hingga waktu perjalanan sekitar 45 menit itu terasa amat membosankan. Sesampainya di area bandara, Taehyung segera memarkirkan mobilnya dan menurunkan barang bawaan Yuka.

Another Side [BTS V] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang