Naila's Story [End]

6 - pulang bareng.

Happy reading~

pagi hari pada hari senin,naila sudah siap untuk pergi sekolah. Karena naila masih sangat baru di SMA Angkasa jadi ia tak ingin dia cap anak nakal,maka ia memakai seragam lengkap dengan badge nama lengkap nya,juga badge lokasi sekolah tak lupa ikat pinggang,dan dasi yang melekat di badan ramping gadis itu.

naila segera turun ke meja makan untuk sarapan bersama ayah dan bunda nya.

"Pagi ayah,bunda." Sapa naila ramah kepada ayah dan bunda nya.

"Pagi sayang." Ucap kedua nya dengan serentak. Lalu saling melemparkan senyum nya.

Setelah nya keluarga kecil suseno itu pun makan dengan tenang.

🌻Naila's Story🌻

sesampainya naila di sekolah yang di antar oleh ayah nya. Ia berjalan di koridor utama untuk menuju kelas nya yakni X IPA IV.

ia menuju kelas nya dan bertemu dengan teman teman nya.

Skip.

'kringg kringgg'

Bel tanda istirahatpun berbunyi,seluru siswa SMA Angkasa berhamburan ada yang tidur,pacaran,bernyanyi dan mengisi perut di kantin yang sudah di serbu banyak orang.

Seperti hal nya naila,ia di ajak teman teman nya menuju kantin untuk mengisi perut nya yang lapar.

"Guys,kantin kuy." ajak kaneva kepada teman teman nya itu.

"Skuy aja gue mah." ucap hana.

Lalu mereka menoleh ke arah rifka dan naila meminta persetujuan.

"ayok dah" ucap rifka.

"gue ngikut." Ucap naila

Sesampainya di kantin,mereka akhirnya mendapatkan bangku kosong yang muat untuk 6 orang.

"Disini aja guys" ucap hana.

Lalu semuanya duduk manis.

"pada mau pesen apa?biar gue yang pesenin." Ucap rifka.

"gue batagor sama jus jambu." Kata kaneva

"Kalo gue mie ayam sama es teh manis." Kata naila.

"gue samain kayak naila tapi minum nya air putih aja." Ucap hana.

"Oke" kata rifka.

Setelah mereka berempat makan dengan tenang eh tidak tenang karena ada canda tawa yang di buat dari kelucuan sahabat sahabat nya.

Sepertinya naila ingin buat air kecil lalu ia meminta izin pada sahabat sahabat nya untuk pergi ke toilet.

"gue ke toilet." Kata naila seadanya.

"Mau di anterin gak nai?" Tawar kaneva.

"Kagak,gue bisa sendiri kali hahaha" ucap naila meyakinkan.

"Okeoke." Ucap mereka.

saat naila lagi jalan menuju toilet tidak sengaja mata nya menangkap seorang dimas yang sudah membayari angkutan umum yang ia naikkan waktu dia lupa membawa uang saku.