Tunggulah sebentar lagi
Kau hanya tinggal menunggu aku dan dia berpisah
Dan kita akan kembali bersama~ author
Sebelum pulang Anthony menyempatkan dirinya untuk membelikan handphone baru untuk Chelsea, sejahat apapun dia pada Chelsea dia tetap pria yang punya hati, dia merasa bersalah pada Chelsea karena menghancurkan handphone miliknya tadi. Jadi untuk menebus kesalahannya Anthony membelikan dia handphone baru.
Saat memasuki rumah Anthony di kejutkan dengan Chelsea yang tertidur di sofa. Kenapa dia tidur di sofa ? Jika tertidur karena menonton tv itu tidak mungkin karena saat ini tv tidak dalam keadaan menyala, lalu untuk apa dia tidur di sofa ?. Anthony mendekati Chelsea pelan, takut akan membagunkan dia.
Anthony menyingkirkan rambut panjang milik Chelsea yang sedikit menutupi wajahnya. Untuk sesaat Anthony dibuat terpikat dengan kecantikan Chelsea tapi dengan cepat Anthony mengusir rasa itu dan menguatkan dirinya untuk tetap mencintai Shila. Anthony hanya ingin Shila kembali padanya dan segera bercerai dengan Chelsea, jika Anthony sampai jatuh cinta pada Chelsea bisa saja semua rencana Anthony akan berantakan.
Kini pandangan Anthony beralih pada bibir Chelsea yang sedikit terluka, apa luka itu karna ulahnya ? Apa dia mencium Chelsea terlalu kasar ? Apa luka itu sakit ? Jujur di pikiran Anthony pertanyaan itu terus berdatangan. Anthony melihat pergerakan pada Chelsea dengan cepat ia bangkit dan menatap Chelsea dengan tajam.
" Kak Anthony udah pulang ? Maaf kak Chelsea ketiduran tadi " katanya sambil bangkit dari tidurnya
" Ngapain Lo tidur di sofa ? Kamar Lo kurang lebar atau gimana ? "
" Ngga kok, kamar Chelsea udah bagus. Chelsea di sini tadi nunggu kak Anthony pulang tapi malah ketiduran "
" Ngapain Lo nunggu gue ? "
" Umm..... Karna...itu kan kewajiban Chelsea sebagai istri kak Anthony, siapa tahu kak Anthony butuh bantuan Chelsea "
" Lo bisa ngga sih bersikap biasa dan ngga anggap gue ini suami Lo ? Karna gue risih punya istri kaya Lo ! Gue ngga suka liat Lo ! Gue bahkan ngga pernah mimpi punya istri modelnya kaya Lo gini "
" Iya Chelsea tahu kok, kak Anthony boleh anggap Chelsea bukan siapa-siapa. Kak Anthony boleh anggap Chelsea cuma pembantu ngga papa, tapi Chelsea tetap akan lakuin apa-apa yang jadi tugas Chelsea sebagai istri kak Anthony "
" Oh gitu ? "
Chelsea mengangguk yakin sedangkan Anthony tersenyum menyeringai. Mungkin sedikit mengerjainya akan menarik batin Anthony. Anthony berjalan mendekati Chelsea yang masih berdiri tak jauh darinya. Chelsea sedikit memundurkan tubuhnya untuk menghindari Anthony.
" Seorang istri harusnya nurut apapun yang di bilang suami kan ? " Tanya Anthony masih dengan senyum nya
" Umm i...i...iya kak "
" Oke, Lo ikut gue ! "
Anthony berjalan menuju kamar miliknya dengan Chelsea yang mengekor di belakangnya. Jujur saja perasaan Chelsea tak karuan saat Anthony memintanya mengikutinya, terlebih tempat yang Chelsea tuju adalah kamar milik Anthony, jantung Chelsea berdetak dua kali lebih cepat dari biasanya.
Sampai di kamar miliknya Anthony meletakkan handphone yang baru saja ia beli dan memandang Chelsea dengan senyum manisnya. Ditatap seperti itu oeleh Anthony Chelsea hanya bisa menunduk dan salah tingkah sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
UTOPIS || Anthony Ginting
FanficMemintamu untuk mencintaiku, mungkin hanya khayalan ku saja. Kenyataan kau tak akan pernah menerima hadirku Sama halnya dengan gemerlap bintang Sama pula dengan semburat warna pelangi Segala ciptaan yang indah Mungkin hanya diciptakan untuk ku p...