UTOPIS || Anthony Ginting

27 ~ Bagai Mimpi ~

Hay... Kamu kenapa ?
Cepatlah pulih !
Aku rindu kamu, sangat rindu
Aku mau kamu sembuh

~ Chelsea

Sudah beberapa hari ini aku mendapat pesan aneh dari seseorang yang tak ku tahu siapa, dia sering mengirimkan pesan seperti selamat malam, selamat pagi, selamat siang dan beberapa pesan lainnya. Dia juga sering mengirimkan foto Anthony padaku. Tapi aku tak ingin ambil pusing dengan itu semua mungkin hanya orang iseng pikirku, bagiku selama aku dan Anthony baik-baik saja tak ada yang perlu di khawatirkan.

Ku perhatikan Anthony yang kini berada di depan rumah sambil membawa handphone miliknya yang sedang berbunyi, panggilan dari siapa ? Kenapa dia tak langsung menjawab ? Apa mungkin dari Shila ? Apa yang Jojo khawatirkan itu benar ? Jika Anthony hanya berpura-pura manis saja padaku, tapi sebenarnya dia punya niat tak baik ? Tidak Chelsea kamu ngga boleh curiga, lebih baik aku cari tahu. Aku bersembunyi di balik pintu untuk mendengar percakapan Anthony dengan orang itu di sambungan telpon.

" Iya Shil... Kenapa ? " Tanya Anthony

" ... "

" Iya aku emang ngga lupa sama ajakan kamu buat makan di restoran itu, tapi ngga sekarang juga lah... Chelsea udah masak buat makan malam Shil, aku ngga mungkin lah ninggalin dia gitu aja "

" ... "

" Iya aku tahu kamu pacar aku, kamu ngga perlu ingetin aku ratusan kali, aku ngga pikun Shila, tapi kamu tahu kan aku sekarang punya Chelsea, dia istri aku Shil, dia udah capek masak buat aku dan ngga mungkin aku tinggalin dia gitu aja "

" ... "

" Shila jangan kaya gini dong, makan di sana kan bisa kapan aja, ngga makan sekarang restoran itu juga ngga bakal berubah jadi warteg kamu tenang aja lah, besok ya... "

" ... "

" Shila... Ngga bisa sekarang maaf ya "

" ... "

" Kok gitu sih, Shila... Shil... Halo "

Ku rasa Shila marah dan memutus sambungan telepon begitu saja, aku sedikit lega, Anthony sekarang jauh lebih memilih memprioritaskan aku dubanding Shila, meski aku tahu Anthony dan Shila masih memiliki hubungan tapi setidaknya aku tahu jika Anthony jauh lebih menghargai ku sebagai istrinya.

" Egois banget sih... Tapi ini salah gue juga, harusnya gue ngga pernah minta dia nunggu harusnya gue nolak ajakan dia buat makan bareng, kan jadinya ngga akan serumit ini... Bego... Bego... Bego " kata Anthony sambil memukul kepalanya sendiri

" Kalau kak Anthony mau pergi ngga papa kok..  " kataku yang kini muncul di dekatnya

" Chelsea... Ummm aaa... Ngga lah kamu kan udah capek masak masa iya aku tinggalin gitu aja, kasian kamunya nanti " jawab Anthony sambil mengusap puncak kepalaku

" Ngga papa nanti Chelsea undang teman Chelsea aja buat makan bareng, kak Anthony penuhi aja janji kak Anthony sama kak Shila "

" Temen ? Jojo ? "

" Emang kenapa kalau kak Jojo ? "