"udah di kasih naskah untuk teaternya?" Tanya ka'nuka di atas motor saat mengantar ku kembali ke kampus untuk latihan.
"Iya udah, tadi pagi pas ke sekret"
"Tentang apa teaternya"
"Nyai Ontosoroh, adaptasi dari buku bumi manusia - by. Pram"
Dia menganggukan kepalanya dan tersenyum, seperti senang mendengar ucapanku
"Terus peran yang dikasih apa?"
"aku jadi Nyai Ontosoroh, soalnya kalo jadi anelis kan nda mungkin mas, muka ku terlalu Jawa rek" kata ku dengan sedikit penekanan Aksen medok yang membuatnya tertawa kecil,
"Emang udah pernah baca bukunya?"
"Bukunya sih ngga tapi filmnya hehe"
"Berarti nonton karna iqbal-nya??"
"Awalnya sih iya tapi, pas nonton Emang bagus"
Obrolan kami berlalu hingga kami tiba di kampus,
"Ra kamu latihan dulu, aku ke fakultas ya ada kelas soalnya"
"Ok, boss"
tangan ku membuat gerakan hormat, dia menyapu kepala ku dengan tersenyum dan berjalan menuju FH, akupun bergabung dengan teman-teman UKM ku untuk latihan hari pertama.
Pukul 17.30 latihan selesai, kesan untuk hari pertama ini cukup menyenangkan, berkenalan dengan teman baru di luar FH, tapi ada beberapa dari mereka juga yang satu fakultas dengan ku seperti Ka' Novia dan K'age beruntung karena mereka sangat welcome dan mau memberi masukan untuk peran ku.
Sambil menunggu ka'nuca di pelantaran kampus, aku mengambil gawaiku dan mencari tau semua tentang Bumi Manusia dan nyai ontosoroh, tak lama berselang orang yang aku tunggu datang dan duduk di samping ku"Gimana latihannya, seru?" Pertanyaan pertama yang keluar sekembalinya dari kuliah sore itu
"Alhamdulillah serru" jawab ku dengan sebuah senyum yang melengkung di wajahku
"Lagi nyari referensi bumi manusia?"
"Hmm iya, eh kak ternyata k' Novia sama Ka Age juga di UKM Seni ya?"
"Iya, ada beberapa dari angkatan ku yang masuk di situ mereka salah duanya"
"Kalo Kak Nuca ngga??"
"Hmmm ngga tapi biasanya kalo ada aksi atau kegiatan, kita sering kerja sama dengan mereka entah itu dari BEM atau dari Organisasi Eksternal, ya simbiosis mutualisme la yaah"
" Oh gitu" jawabku sambil menganggukkan kepalaku
"Oh iya, emang k'nuca aktif di organisasi apa?"
"Kenapa? Mau ikut?" Tanyanya
"Bukan aku sih tapi ziva"
"Oh, Liga Mahasiswa Nasional Untuk Demokrasi atau singkatnya LMND, kamu ngga mau gabung kaya Ziva?"
"Aaaahh hehe, belum deh kayanya KA mau fokus dulu sama kuliah apalagi sekarang Udah di UKM takutnya ngga bisa bagi waktu dan ga focus ke kuliah ku"
"tergantung masing-masing sih, ya pintar-pintar bagi waktu aja tapi kamu focus dulu sama UKM kamu sekarang" jawabnya dengan tersenyum
"Emang ziva mau gabung dimana?"
"Ngga tau juga dia blm bilang dimana masih nyari-nyari yang cocok katanya buat dia, menurut kakak yang bagus yang mana siapa tau aku bisa kasih masukan buat dia, hehe"
"Sejauh ini semua organisasi yang aku tau bagus, kaya HMI, PMII,SRMI, LMND, KAMMI, GKMI trus ada GMNI juga bagus, intinya berorganisasi itu baik untuk kita dalam hal pengembangan diri, menambah pengetahuan juga, dan memperluas kenalan si, tinggal dia aja pilih yang mana, dan yang paling penting jangan sampai salah memilih atau masuk kelompok-kelompok radikal yang berniat mengubah idiologi bangsa kita yaitu pancasila" jelasnya padaku, mendengar penjelasannya aku jadi merubah fikiranku untuk berniat mencari tau dan bergabung ke salah satu organisasi eksternal kampus,

KAMU SEDANG MEMBACA
Mahkota untuk Raja
RomancePerkenalkan namaku Mutiara Anugrah Setyaandini Putri, aku berasal dari kota Jember Jawa Timur & sekarang aku memutuskan untuk hidup mandiri sebagai mahasiswa dari perguruan tinggi terkece di Jakarta sebagai Mahasiswa fakultas hukum di universitas An...