Mahkota untuk Raja

Patah

"Ra, mutiara, oi bangun mutiara,
mutiaraaaaaaa" teriak keisya saat membangun kan aku

"Kenapa sih kei"

"Bangun sana mandi kampus ada kelas jam 11"

"Ngga gue males"

"Ih apaan sih, lo tu kenapa ra dari semalam uring-uringan ngga jelas.

"Udah lo berdua aja pergi, gue males"

"Terserah lo deh"

Pagi kini datang kembali bukan ceria yang ku dapat tapi sedu seolah setia berteman, hari pertama ditinggal pergi kak'nuca rasanya sedikit janggal namun begitulah hidup semua harus berjalan,
hari ini sengaja aku tak ke kampus dan hanya ingin rebahan saja menikmati sendiri.

Drrrrtdrrrrtdrrrt

Kak'Nuca :
"Assalamualaikum, ra aku berangkat ya, kamu bangun dong jangan rebahan terus, mandi, trus makan, inget esok harus ke campus jangan bolos lagi, nanti kalo udah nyampe sana aku kabarin lagi"

"Iya kak hati-hati, semoga selamat sampai tujuan'

******

"Ra beneran  ngga mau ngampus lo hari ini? Empat SKS loh ra rugi bentar lagi mau midtest jangan malas lo" ucap keisya

"Iya nggak,  gue ngga masuk, baru pernah gue tau anak Mapala rajin kuliah kei" jawab ku

"Maksud lo?" Tanya keisya kembali

"Iya lah, biasanya kan gitu gunung mulu di otaknya"

"Allah terserah, lo Nggakpapa ya gue tinggal sendirian di kos, btw ngga ada orang loh, semuanya udah pada kuliah, lo ngga takut? Awas ya jangan tlp gue ama lyo kalo ada yang aneh-aneh apa lagi di kamar lo ini, iiiih takut"
Ucap keisya kembali,
keisya tau bahwa kelemahan terbesar ku adalah takut pada cerita-cerita menyeramkan sehingga dia mencoba untuk menggoyahkan niatku pagi ini dengan memancing hal seperti itu

"KEISYAAAAAAAA" teriak ku

"Laopo Mutiara?"

"Cangkemmu kui"

"Ih kan aku cuma ngomong, ati-ati kalo sendiri, yo wes aku berangkat dulu yo mba tir, ati-ati sama kamar mu"

"Yo wes tunggu, aku mandi dulu"

"Oh mau ikut ta? Ok Monggo mbak mandi" balasnya dengan senyum jail,

"Kampret" Celetuk ku

Keisya akhirnya berhasil membuat ku untuk berangkat ke kampus pagi ini, setelah selesai berdandan aku kemudian membereskan barang-barang ku untuk ku masukan di dalam tas dan bergegas menuju kampus.

"Woooooiiiiii" suara ziva mengagetkan kami

"Jipaaaaang jantung gue" ucap lyo

"Yaelah gue kira lo mau bilang "eh ayam-ayam" ujar ziva

"Ngga lucu" ucap keisya

"Biarin, yuk masuk yuk, oh iya ra kak'nuca hari ini kkn ya?" Tanya ziva

"Iya"  jawab ku

"Ooooooooow jadi itu yang buat lo uring-uringan trus ngga mau masuk kampus?" Tanya keisya

"Apaan sih kei, ayo masuk guys" jawab ku